Suara.com - Artis sekaligus presenter Raffi Ahmad membantah menyimpan ganja di kamar. Dia mengatakan barang bukti yang diamankan Badan Narkotika Nasional (BNN) pada 2013 itu bukan miliknya.
Hal itu diungkap Raffi Ahmad saat berbincang bareng Sule di akun YouTube SULE Channel belum lama ini.
Semua bermula ketika Sule memprotes kehidupan sahabatnya itu yang terlalu bebas. Raffi Ahmad selalu mengizinkan orang lain masuk ke rumah dan kamar pribadinya.
Baca Juga: Ditangkap Kasus Narkoba, Raffi Ahmad: Uang Habis, Utang Rp 1 Miliar
"Rumah lo terbuka Fi, orang tuh banyak keluar masuk. Orang kan nggak semua sayang sama lo. Ada yang iri," ucap Sule.
Barulah kemudian Raffi Ahmad membenarkan. Dia mengatakan barang bukti ganja yang ada di rumahnya entah milik siapa.
"Dulu juga sama, itu kasus yang sampai sekarang janggal. Waktu ditangkap BNN itu ada pil yang gue makan nggak boleh karena nggak ada di undang-undang," jelas Raffi Ahmad.
"Tapi ada yang sampai sekarang itu, dua ganja ada di kamar gue. Demi Allah itu mah gue nggak. Kalau pil iya biar lebih stamina," sambungnya lagi.
Suami Nagita Slavina ini menjelaskan bahwa rumahnya memang sering di tempati teman-temannya. Mereka bebas keluar masuk sampai menginap di kamar.
Baca Juga: Raffi Ahmad Digerebek, Irwansyah Adu Mulut Sampai Ditodong Pistol
"Karena pagi gue syuting Dahsyat, di kamar gue mah yang tidur siapa aja. Gue pulang syuting malam mau tidur di kamar, kamarnya di kunci sama temen gue. Gue tidur di sofa. Dipake sama cewek. Saking bebasnya," ungkap Raffi Ahmad.
Yang pasti dengan ada kejadian ini, Raffi Ahmad mengaku mendapat pelajaran berharga.
"Itu hikmahnya, kalau rumah harus dijaga," katanya.
Seperti diketahui, Raffi Ahmad ditangkap BNN pada 2013. Dia diciduk di kediamannya yang berlokasi di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.