Suara.com - Artis Angela Gilsha mengaku tidak menyalahkan siapa pun atas kejadian yang menimpa adiknya, Marco Panari. Lelaki 23 tahun itu baru saja meninggal dunia.
Menurut Angela Gilsha, kematian adiknya sudah menjadi takdir Tuhan.
"Ngga ada yang perlu disalahkan dari kejadian ini. Memang sudah jalannya dan, tidak ada yang bisa dilakukan lagi selain berdoa," kata Angela Gilsha di Instagram.
Pemain Samudera Cinta ini berjanji akan menjaga abu jenazah Marco Panari.
Baca Juga: Angela Gilsha Ngamuk Marco Panari Dibilang Meninggal karena Tersedak
"Sekarang adikku sudah jadi abu. Setidaknya bagian tubuh adikku sayang masih bisa berada di dekatku," tuturnya.
"Kita pulang ya Marco. Nanti aku taruh kamu di kamar kamu. Kita bisa sama sama terus, sampai nanti kita bisa ketemu lagi," sambungny lagi.
Dia bilang akan berusaha tegar. Angela Gilsha harus kuat agar bisa menyemangati orangtuanya yang terpukul.
"Biar gimanapun aku harus kuat.. karena sekarang cuma aku sendiri yang bisa nguatin dan jagain mama papa," ucap Angela Gilsha.
Sebagai penutup postingannya, dia berharap bisa bertemu dengan adik kesayangannya itu di dalam mimpi.
Baca Juga: Marco Panari Meninggal Usai Pesta Miras, Ibu: Teman-Teman Biadab!
"I love you marco and I miss you so much. aku berharap banget marco bisa datang ke mimpiku. Cium, peluk kakaknya," jelas Angela Gilsha.
Marco Panari meninggal dunia di dalam perjalanan ke rumah sakit pada Sabtu (30/1/2021). Sebelumnya dia sempat minum alkohol bareng ketiga temannya yang perempuan pada Jumat (29/1/2021).
Mereka pesta miras hingga pukul 2.00 WIB pagi. Lalu kemudian, Marco Panari ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Jenazah Marco Panari diterbangkan ke Bali untuk kemudian dikremasi.