Suara.com - Artis Gisella Anastasia akhirnya angkat bicara usai ditetapkan sebagai tersangka kasus video syur bersama Michael Yukinobu De Fretes. Dalam pernyataan resminya, dia mengaku minta maaf atas kejadian ini.
Hal itu disampaikan oleh Gisella Anastasia dalam jumpa pers yang digelar di Four Seasons Hotel, Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu (6/1/2021) malam.
Dengan suara bergetar dan menahan tangis, Gisella Anastasia juga memohon ampunan kepada Tuhan. Dia juga berharap kejadian ini tidak mengganggu psikologis anaknya di masa depan.
Lebih lanjut, berikut pernyataan lengkap dari Gisella Anastasia.
Baca Juga: 6 Poin Penting yang Disampaikan Gisel Saat Minta Maaf Kasus Video Syur
"Izinkan malam hari ini dengan segala kerendahan hati saya untuk mengucapkan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia. Seluruh yang terkait khususnya kepada keluarga besar saya, sahabat, teman-teman, orang-orang yang mengasihi saya, partner kerja dan semua pihak yang telah menaruh kepercayaannya kepada saya.
Atas apa yang telah saya lakukan yang bukan menjadi sebuah contoh yang terpuji, yang bisa kalian harapkan dari seorang saya Gisella Anastasia.
Saya menyadari sebagai seorang manusia bahwa kehidupan kita seharusnya membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar. Namun apabila saya telah mengecewakan banyak hati dari apa yang saya lakukan di masa lalu, terutama untuk para orangtua yang anak-anaknya mungkin pernah menjadikan saya sebagai panutan, sekali lagi saya memohon maaf dengan kerendahan hati saya.
Ketahuilah apa yang terjadi dan apa yang dipertontonkan tanpa seizin saya adalah bagian dari masa lalu saya. Dan bukan dari kehidupan saya yang baru sekarang ini.
Dan saya berharap melalui pernyataan saya ini, saya bisa dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya dari semua pihak terutama sekali lagi, dari yang saya kasihi.
Baca Juga: Gisel Minta Maaf Bikin Video Syur Hingga Mohon Ampun ke Yesus Kristus
Kedua orangtua saya, keluarga besar, anak saya Gempita, mas Gading dan seluruh keluarga besarnya serta Wijin dan keluarga.
Dan yang terutama buat saya ada pengampunan dari Tuhan saya, Tuhan Yesus Kristus dalam kehidupan saya.
Tidak henti-hentinya saya mengucap syukur buat keberadaan mereka semua dalam kehidupan saya. Yang ada dan selalu mendoakan, selalu mensupport dan tetap memutuskan buat mengasihi saya dan tidak menghakimi saya selama proses ini.
Besar harapan saya untuk diizinkan menata kembali kehidupan saya bersama Gempi, Gempita. Dengan adanya kasus ini saya berharap tidak berdampak negatif terhadap psikologi anak saya di masa yang akan datang.
Dengan support dari orang-orang terdekat saya harap bisa diizinkan untuk melangkah maju untuk masa depan lebih baik.
Dan di dalam hal ini saya sebagai warga negara Indonesia yang baik akan terus bersikap kooperatif dan mengikuti proses hukum yang berjalan.
Sekali lagi saya ucapkan terima kasih dan Tuhan berkati."
Bagaimana menurut kalian?