Suara.com - Hari ini, Kamis (31/12/2020) merupakan hari terakhir di 2020. Artis Nikita Mirzani memaknai tahun ini pun sebagai tahun tersuram.
"(Memaknai) 2020 tahun tersuram, haha," kata Nikita Mirzani, ditemui di kawasan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Hal itu lantaran karena adanya pandemi Covid-19. Apalagi, virus tersebut masuk ke Indonesia sehari setelah ulang tahunnya.
"Ya iyalah pandeminya di bulan pas setelah gue ulang tahun, di tanggal 22 (Maret) kan," ujar Nikita Mirzani.
Presenter berusia 34 tahun itu juga menyesalkan pandemi yang urung berakhir. Bahkan hingga penghujung tahun.
"Terus diperpanjang enam bulan (PSBB), diperpanjang lagi, diperpanjang lagi sampai delapan bulan. Otomatis kan gue syuting waktu itu cuma empat bulan," ucapnya.
Pandemi Covid-19 tak dipungkiri membuat semua orang kehilangan dan atau tertunda pekerjaannya. Beberapa pekerjaan batal pun dirasakan Nikita Mirzani.
"Beberapa program yang syuting di outdoor berhenti empat hingga lima bulan, bahkan ada yang nggak syuting lagi akhirnya putus," imbuh janda tiga anak ini.
Nikita Mirzani juga harus merelakan bisnis salonnya yang sepi. Ia juga menyinggung ketakutan masyarakat di awal pandemi.
"Terus bisnis yang tadinya salon ramai, gara-gara pandemi jadi sepi. Kan awal-awal orang takut tuh kalau orang kena covid kayak kena suatu penyakit yang aib banget, serem gitu. Kalau sekarang kan santai. Gue kena covid nih, jangan deket-deket ya," kata Nikita Mirzani.
Selain itu, ia juga menyinggung masalahnya dengan sejumlah ulama di akhir tahun. Ditambah akun Instagram-nya yang hilang dan belum kembali hingga saat ini.
"Belum lagi masalah besar di akhir tahun, pas di bulan Desember penutup akhir tahun," ujarnya.
Beruntung, Nikita Mirzani masih bisa menjalankan bisnis onlinenya. Ia juga bersyukur masih ada program televisinya yang jalan.
"Tapi Alhamdulillah nya program Nih kita Kepo tetap ada sampai sekarang," tutur Nikita Mirzani.