Infografis
Suara.com - Pada 21 Desember 2020, Vanessa Angel genap berusia 29 tahun. Tapi saat itu ia bersedih, karena menjalani momen ulang tahun di dalam tahanan.
Tapi Tuhan sepertinya punya kejutan untuk ibunda Gala Sky Ardiansyah itu. Karena keesokan harinya, Vanessa Angel mendapat asimilasi, dan ia pun diperbolehkan pulang dengan status tahanan kota.
Vanessa Angel pun sangat bahagia karena akhirnya bisa berkumpul bersama anak dan suami di rumah.
"Senang, senang banget akhirnya Vanessa ulang tahun di rumah. Dia kemarin sudah wanti-wanti gue, 'Mas masa aku ulang tahun di penjara'. Teryata Tuhan berkehendak lain, mengizinkan Vanes ultah sama gue dan Gala," kata Bibi Ardiansyah, saat ditemui di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Kamis (24/12/2020).
Baca Juga: Setop Jadi Artis, Ini Bisnis yang Ingin Dirambah Vanessa Angel
![Vanessa Angel bersama suami, Bibi Ardiansyah dan putranya, Gala Sky. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/original/2020/12/25/76723-vanessa-angel.jpg)
Setelah merayakan ulang tahun, keesokan harinya, bertepatan dengan Hari Ibu, Vanessa ingin ziarah ke makam almarhumah ibunya. Tapi keinginan itu urung dilakukan.
"Dia sebenarnya pengin ke makam ibunya. Karena situasi covid, katanya pamali ya, baru punya bayi ke kuburan," ujar Bibi Ardiansyah.
Vanessa Angel mendapat keringanan melalui program asimilasi virus corona atau Covid-19 dari Kemekumham.
Meski begitu, status Vanessa Angel tetap sebagai tahanan rumah. Ia dilarang berpergian dari kediamannya sebelum masa tahannya selesai berdasarkan Permenkumham nomer 10 tahun 2020.
Tak hanya itu, ibu satu anak ini juga harus tetap menjalani bimbingan rutin secara online ke lapas Kemenkum HAM selama sisa masa tahanannya. Sejatinya, Vanessa Angel seharusnya mendekam dipenjara selama tiga bulan.
Baca Juga: Ini Penyebab Vanessa Angel Ingin Berhenti Jadi Artis
Vanessa Angel resmi menjadi tahanan Lapas Perempuam Jakarta, Pondok Bambu, Jakarta Timur, sejak 18 November 2020.
Vanessa Angel dipidana sesuai dengan Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Barat dengan perkara Pasal 62 UU RI No 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika, dengan Pidana 3 Bulan denda 10 juta subsider 1 bulan penjara.
