Suara.com - Elly Sugigi meluapkan kekesalannya usai berseteru dengan putrinya, Ulfi. Diketahui, sang putri menyebut pernikahan ibunya hanya settingan saja. Mendengar hal itu, Elly Sugigi langsung mencak-mencak. Ia menegaskan pernikahannya bukan settingan.
Di sisi lain, wanita 49 tahun itu merasa sedih karena tak dianggap oleh ketiga anaknya. Ia mengenang perjuangan menyekolahkan anak-anaknya agar bisa sekolah tinggi.
“Kalian enggak tahu tentang saya untuk ngerawat anak saya gimana. Saya melahirkan anak saya, saya membesarkan anak saya, saya susah payah, saya sendiri. Anak saya sakit, anak saya enggak punya duit, anak saya minta jajan, anak saya pengen beli baju, ‘mama aku pengen”. ucap Elly dalam kanal YouTube Andnest Project.
"Sampe dia pengen punya kamera untuk nge-vlog, dia pengen punya handphone bagus, dia pengen punya motor kendaraan, dari siapa?” lanjutnya.
Baca Juga: Eva Bellissima Pernah Ajak Elly Sugigi Setingan dan Bayar Rp 50 Juta
Ia merasa kesal karena tak dihargai anaknya. Meski Elly sendiri sebagai ibu tulus memberi semuanya kepada anak-anaknya.
“Bukan ungkit ya, bukan mengungkit suatu hal yang udah kita kasih ke anak. Itu enggak boleh, tapi semua itu berperan dari tangan saya sendiri tanpa bantuan laki-laki, seperak pun saya, maaf ya, bukan ngedoja, bukan bangga atau ria, semua itu hasil duit saya sendiri untuk sekolahkan anak saya ke perguruan tinggi.” kata Elly.
Istri Aher itu berharap anaknya bisa hidup lebih baik darinya. Ia begitu ingin anaknya mendapat pendidikan setinggi-tingginya.
“Saya pengen anak saya tuh pinter-pinter, ilmunya tinggi gitu. Bisa sekolah dan anak saya enggak jadi artis pun enggak papa, yang penting dia bisa lulus S1 lah semuanya.” pungkasnya. Selesai menyekolahkan anaknya, Elly ingin mencari bahagianya sendiri. Ia hanya ingin anak-anaknya mengerti dirinya.
“Setelah S1, anak-anak saya sekarang udah pada bekerja, kelar lah masa untuk anak saya, sekarang tentang saya mencari untuk kebahagiaan saya sendiri.” kata Elly.
Baca Juga: Elly Sugigi Mengaku Kehilangan Cincin Pernikahan di Parkiran