Suara.com - Artis Rina Nose sempat menuai pro kontra lantaran melakukan tes Covid-19 pada makanan cireng dan hasilnya positif. Meredam amarah publik, penyanyi berdarah Sunda ini memberikan penjelasan.
Rina Nose menyebut eksperimennya bukan sekadar iseng tapi lebih kepada keingintahuannya terhadap sesuatu. Ternyata, percobaannya melakukan tes Covid-19 pada makanan bukan kali pertama dilakukan.
Pelantun Maju Mundur Cantik ini memberikan bukti bahwa orang-orang di luar negeri juga melakukan eksperimen serupa. Walaupun target percobaannya bukan sambal cireng.
Pertama, Rina Nose mengunggah cuplikan berita seorang parlemen Austria melakukan rapid test antigen Covid-19 pada coca cola. Hasilnya? Positif.
![Unggahan Rina Nose [Instagram/@rinanose16]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/12/20/95472-unggahan-rina-nose-instagramatrinanose16.jpg)
Tak mau begitu saja percaya, seniman 36 tahun itu melakukan uji coba dengan bahan serupa yakni coca cola.
“Bedanya, hasil tes saya negatif,” tulisnya di postingan Instagram, Sabtu (19/12/2020).
Adapula percobaan lain yang dilakukan Presiden Tanzania pada pertengahan 2020. Target kambing dan pepaya yang ternyata hasilnya positif virus corona.
Eksperimen pada manusia juga dilakukan Erykah Badu. Penyanyi Amerika Serikat ini melakukan tes dengan alat yang sama pada hidung kiri dan kanan.
Hasilnya? Hidung kiri positif dan bagian kanan menunjukkan sebaliknya, negatif.
Baca Juga: Rina Nose Banjir Kritik Uji Coba Rapid Test ke Sambal Cireng
Bukan hanya di luar negeri, perbedaan hasil tes Covid-19 ini juga dirasakan warga Malang. Seorang petugas dari Kementrian Kelautan Perikanan menguji warga disitu dan hasilnya positif corona.