Suara.com - Kabar duka datang dari psikiater sekaligus penceramah kondang Dadang Hawari. Dadang meninggal dunia di usia 80 hari ini, Kamis (3/12/2020) sekitar pukul 15.00 WIB.
Kabar duka itu diumumkan rekannya, dr Irzan lewat akun Twitter miliknya, @dr_irzan.
"Innalillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun. Telah berpulang, guru & senior kami, Prof. dr. Dadang Hawari, SpKJ, pukul 15.10," cuit @dr_irzan.
Sepengetahuan dr Irzan, beberapa hari terakhir Guru Besar di Fakultas Kedokteran UI itu tengah dalam perawatan bersama sang istri di rumah sakit karena dinyatakan positif Covid-19.
Baca Juga: Setelah 12 Tahun, PAS Band Akhirnya Rilis Album Terbaru
"Terakhir beliau dan istri sempat masuk rumah sakit dalam perawatan karena Covid," ungkapnya.
Duka mendalam tak hanya dirasakan dr Irzan, dunia kedokteran berduka atas kepergian Prof Dr Dadang Hawari.
"Moga almarhum husnul khatimah. Indonesia kembali kehilangan salah satu guru besar kedokteran," tuturnya.
Dadang Hawari lahir di Pekalongan, Jawa Tengah, 16 Juni 1940. Dadang dikenal psikiater dan kerap menjadi narasumber berbagai media massa nasional untuk berbagai kasus dari tinjauan psikologi.
Dadang Hawari adalah sosok yang tidak asing lagi di kalangan pemerintahan, ilmuwan, agamawan, dan juga masyarakat awam. Aktivitasnya beragam, mulai psikiater, mengisi ceramah masalah kesehatan, hingga meniti karier akademisnya menjadi Guru Besar Tetap di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Baca Juga: Fokus Program Hamil, Jenita Janet Diminta Kurangi Kegiatan