Suara.com - Ifan Seventeen bersyukur film berjudul Kemarin akan segera tayang di bioskop. Film itu memang menjadi impian rekan-rekannya di band Seventeen.
Para personel sudah menyiapkan film dokumenter yang telah tiada dalam bencana Tsunami Tanjung Lesung pada Desember 2018 silam.
"Sebenernya film itu (disiapkan) sebelum musibah, dari November 2018 kita (Ifan, Bani, Herman, Andi) udah mau bikin dokumenter untuk Januari 2019 buat ulang tahun band Seventeen yg ke-20," kata Ifan Seventeen di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (30/11/2020).
Film tersebut pun sudah mulai proses produksi sejak bulan November 2018. Sebulan sebelum peristiwa naas itu terjadi, para personel Seventeen sudah sempat meeting membahas jalan cerita.
Baca Juga: Pernah Digerebek, Ifan Seventeen dan Citra Monica Kini Resmi Pacaran?
"Jadi November udah meeting untuk dokumenter cuma emang filmnya untuk internal," lanjut Ifan.
Saat itu, mereka dan manajemen masih bingung menentukan akhir dari film dokumenter tersebut.
Rencananya, film itu ditutup saat Seventeen menggelar konser tunggal di Ternate akhir tahun itu. Namun belum juga konser, Ifan bersama rekan satu bandnya justru dihantam tsunami.
"Sampai akhirnya kejadian Desember 2018, oke akhirnya ternyata manusia berencana tapi yang ngasih ujungnya sang pencipta pasti," ujar lelaki bernama asli Riefian Fajarsyah itu.
Ifan Seventeen sebagai satu-satunya anggota band yang selamat akhirnya melanjutkan pembuatan film tersebut yang akhirnya menjadi film dokumenter drama.
Baca Juga: Film Kemarin Tentang Band Seventeen Akhirnya Tayang di Bioskop
Kisah tragedi tsunami yang menewaskan anggota kru band Seventeen lainnya diceritakan di film itu, termasuk perjalanan awal karier Seventeen.
"Ini film dokumenter dimana film kejadian yang diperankan oleh orang aslinya dan film ini bukan hanya cerita tentang musibah, tapi juga kekeluargaan persaudaraan dan cinta," ucap Ifan Seventeen.
Film Kemarin diproduksi oleh Mahakarya Picture itu rencananya akan rilis di bioskop Indonesia mulai 3 Desember 2020.