Nikita Mirzani Terseret Isu Penganiayaan Isa Zega, Pengacara Bungkam

Rabu, 25 November 2020 | 11:33 WIB
Nikita Mirzani Terseret Isu Penganiayaan Isa Zega, Pengacara Bungkam
Aktris Nikita Mirzani saat menemui awak media usai diperiksa kepolisian terkait laporannya kepada pengacara Elza Syarief di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (14/10). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktris Nikita Mirzani sama sekali belum merespons terkait tudingan sebagai dalang penganiayaan mantan manajer Lucinta Luna, Isa Zega.

Kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid, yang ditemui di Polres Jakarta Selatan, Selasa (24/11/2020) kemarin, menolak menanggapi ditanya soal itu.

"Kami tidak akan tanggapi," kata Fahmi.

Dia baru mau meladeni pertanyaan seputar agenda kedatangannya ke sana. Seperti diketahui, Nikita Mirzani mendatangi Polres Jakarta Selatan terkait laporannya terhadap beberapa orang, termasuk pengacara senior Elza Syarief.

Baca Juga: Anak Tak Suka Lihat Kalina Oktarani-Vicky Prasetyo, Nita Thalia Bangkrut?

"Kami datang khusus untuk laporan Nikita. Nikita melaporkan beberapa orang, seperti itu ya," kata Fahmi.

Bukan cuma terkait Isa Zega, Fahmi juga menolak menjawab ketika disinggung perseteruan Nikita Mirzani dengan Habib Rizieq Shihab. Lagi-lagi dia punya alasan yang sama.

"Kami nggak akan nanggapi. Saya datang di sini khusus laporan Niki pencemaran nama baik," ujar Fahmi Bachmid.

Penganiayaan Isa Zega

Isa Zega, transgender yang diberi julukan Mami Online ini sebelumnya sempat dipukuli beberapa orang tidak dikenal hingga mengakibatkan luka cukup serius di wajahnya.

Baca Juga: Nikita Mirzani Kabur dari Awak Media Usai Sambangi Polres Jaksel

Dalam jumpa pers yang digelar, Devi dan Barney, dua pelaku mengaku mendapat pesanan untuk memukul Isa dari Nikita Mirzani.

Bukan cuma Isa Zega, Medina Moesa juga jadi target dalam pesanan tersebut.

"Saya memberikan kesaksian seperti apa yang ada di orderan tersebut untuk memukul Mami Zega dan Medina itu dari Nikita Mirzani," kata Barney.

Devi, pelaku lainnya mengungkap bagaiamana pertama kali mendapat pesanan dari Nikita Mirzani.

Adrena Isa Zega (kanan) dan kuasa hukumnya, Indra Tarigan (kiri) menunjukkan gambar bagian wajah Isa Zega yang terluka karena kasus pemukulan yang menimpa dirinya saat menggelar konferensi pers di Tebet, Jakarta Selatan, Senin (9/11). [Suara.com/Alfian Winanto]
Adrena Isa Zega (kanan) dan kuasa hukumnya, Indra Tarigan (kiri) menunjukkan gambar bagian wajah Isa Zega yang terluka karena kasus pemukulan yang menimpa dirinya saat menggelar konferensi pers di Tebet, Jakarta Selatan, Senin (9/11). [Suara.com/Alfian Winanto]

"Saya Devi, saya dapat telepon dari teman saya untuk dapat orderan pemukulan. Sudah ketemu (teman), saya tanya orderannya seperti apa. Teman saya bilang pukul orang, dia bilang Mami Zega (target), orderannya katanya dari Nikita Mirzani," kata Devi.

Setelah menerima pesanan, lelaki berdarah Ambon itu mulai menjalankan misi. Devi dan beberapa temannya mencari Isa Zega di kawasan Kalibata City, Jakarta Selatan.

Hari keempat pencarian, mereka baru bisa eksekusi perintah tersebut.

"Dua hari kemudian kita cari mami Zega itu di Kalibata City itu belum ketemu, empat hari lah kita cari, pas ketemu Mami Zega hari keempat, katanya nongkrong di tempat nongkrong biasa, aku kirim foto ke teman dia bilang itu orangnya udah tepat. Udah langsung kita pukulin, itu kita dikejar security lari," ujar Devi mengungkap kronologi.

Para pelaku kala itu berhasil ditangkap. Kepada polisi, Devi dan teman-temannya mengaku emosi karena tersinggung ketika berpapasan. Mereka tak mengakui bahwa pemukulan itu ada otaknya.

"Terus kita di Polsek kasih keterangan bahwa tidak ada yang nyuruh kita, karena kami ditekan di sana ini pasti ada suruhan, alasan kita di kepolisian karena merasa tersindir saat lewat lihat-lihatan," ujar Devi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI