Baru Diungkap, Dena Rachman Peluk Kristen Usai Lama Jadi Atheis

Selasa, 17 November 2020 | 19:47 WIB
Baru Diungkap, Dena Rachman Peluk Kristen Usai Lama Jadi Atheis
Dena Rachman. [capture Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dena Rachman yang kini dikenal sebagai desainer dan instruktur model mengungkap kisah yang belum banyak diketahui orang banyak.

Perempuan transgender ini ternyata pernah alami titik terendah dalam hidupnya. Sampai-sampai dia tak percaya adanya Tuhan.

Dena menceritakan hal ini di kanal YouTube Daniel Mananta Network yang tayang Selasa (17/11/20).

Kepada Daniel, Dena bilang dirinya marah pada Tuhan karena dia merasa berbeda dari laki-laki kebanyakan. Meski tumbuh di lingkungan Islam, dia akhirnya sempat jadi seorang atheis.

Baca Juga: 8 Seleb Ini Blak-blakan Mengaku Dirinya Transgender

"Aku mempertanyakan diri aku sendiri, mempertanyakan kepada Tuhan mempertanyakan keberadaan-Nya," katanya.

Dena Rachman [Suara.com/Ismail]
Dena Rachman [Suara.com/Ismail]

"Aku penuh kebencian waktu itu, jadi aku tidak percaya Tuhan. Aku bisa bilang aku atheis," ujar Dena lagi.

Dena masih ingat betul dirinya sangat terpuruk pada 2015. Kariernya kala itu seperti jalan di tempat. Apa yang dicita-citakan tak terwujud.

Dia lantas mendapat titik balik ketika melihat tata cara ibadah Kristen saat berada di Los Angeles. Dena merasa hatinya begitu tenang dan damai.

Mantan aktris cilik tersebut lantas memutuskan mendatangi gereja demi gereja. Ada sebuah brosur yang bikin dia mulai mendalami agama Kristen.

Baca Juga: Dari Penyanyi Cilik Sampai Desainer Kondang, 5 Transformasi Dena Rachman

"Tiba-tiba gue buka brosur 'kita buka untuk semua orang, termasuk dengan semua warna kulit, semua gender, semuanya'" katanya.

Ia semakin mantap saat pertama kali datang ke gereja dan mendengar kalimat yang membuatnya bangkit lagi.

"Dan gue masih inget waktu itu, jadi ada kata-katanya kayak gini 'Ketidakberdayaan adalah suatu situasi. Tidak adanya harapan adalah suatu keputusan,'" ujar Dena yang kini berusisa 33 tahun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI