Alami Krisis Keuangan Akibat Virus Corona, JKT48 Terancam Bubar

Ferry Noviandi Suara.Com
Rabu, 11 November 2020 | 14:27 WIB
Alami Krisis Keuangan Akibat Virus Corona, JKT48 Terancam Bubar
Grand Manager Theater JKT48 Melody Nurramdhani Laksani saat memberikan pengumuman terkait krisis keuangan yang menimpa Idol Group JKT48.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Idol grup JKT48 terancam bubar karena mengalami krisis finansial yang parah. Kondisi ini dipicu karena virus corona atau Covid-19 yang telah menyerang Indonesia lebih dari enam bulan.

Pengumuman kondisi ini disampaikan oleh General Manager KT48 Melody Nurramdhani Laksani alias Melody JKT48 melalui sebuah video yang diunggah di YouTube sejak Selasa (10/11/2020) malam.

"Grup ini mengalami kerugian yg sangat menyakitkan. Sehingga kami ada dalam kondisi yang sangat-sangat sulit untuk tetap beroperasi," kata Melody Nurramdhani dalam video.

Tim manajemen telah berdiskusi dengan para pemangku kepentingan dan melakukan segala upaya untuk mencari jalan keluar terbaik. Karena dengan kondisi seperti sekarang ini, sangat sulit JKT48 tetap berjalan.

Baca Juga: Fans Pasti Sedih, JKT48 Terancam Bubar Gara-gara Pandemi Covid-19

Personel JKT48. [suara.com/Puput]
Personel JKT48. [suara.com/Puput]

"Saat ini hal yang harus kami sampaikan ke fans adalah, dalam keadaan ini sebenarnya JTK48 sebenarnya sudah tidak bisa lagi menjalani aktivitas dan harus berhenti. Di tengah tekanan tersebut kami terus berpikir tentang arti keberadaan grup ini," ujar Melody.

Namun karena melihat besarnya nama JKT48, yang memiliki ribuan penggemar dan memberikan pengaruh yang besar, tim manajemen memutuskan untuk menyelamatakan JKT48.

Dan di tengah pandemi virus corona seperti sekarang ini, JKT48 ingin memberikan dampak positif untuk masyarakat Indonesia.

"Justru karena di masa pandemi inilah kami harus menjadi keberadaan yang harus memberi energi dan semangat agar orang-orang dapat mengangkat kepala dari keterpurukan dan berjuang untuk masa depan," ucap Melody.

Agar JKT48 tetap berjalan, tim manajemen pun harus mengambil keputusan terbaik, meski sangat berat.

Baca Juga: Viral, JKT48 Umumkan Kesulitan Finansial

"Setelah berdisuki terus menerus, hanya ada satu cara agar JTK48 tetap bertahan. Cara itu adalah pengurangan member dan staf JKT48 agar grup ini tidak bubar," tutur Melody

"Hanya itu satu-satunya cara. Kami memutuskan melakukan perubahan skala besar atau restrukturisasi di grup ini," imbuh Melody menambahkan.

Saat ini, menurut Melody, JKT48 memiliki 70 orang member, termasuk siswi akademi dan kurang lebih 50 staf.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI