Suara.com - Mantan manajer Lucinta Luna, Isa Zega menduga dalang di balik pemukulannya adalah seorang selebgram. Spekulasi itu muncul dari keterangan pelaku.
Saat dua pelaku pemukulan dan ancaman pembunuhan itu diamankan polisi, mereka sempat mengatakan sesuatu pada Isa Zega.
"Saat kutanya siapa, mereka malah bilang 'Kamu merasa ada masalah nggak sama orang Ambon?'," kata Isa Zega saat dihubungi Suara.com, Rabu (4/11/2020).
Dua pelaku itu kembali mengatakan pasa Isa Zega, "Makanya jangan cari masalah sama orang Ambon."
Baca Juga: Pelaku Pemukulan Sudah Ditangkap, Isa Zega Tahu Dalangnya?
Dari keterangan tersebut, Isa Zega berpikir ke satu orang yang memang tengah bermasalah dengan dirinya.
"Ada, ngerasa (masalah) sama selebgram. Tapi itu biar polisi yang mengusut," kata Isa Zega.
Namun saat ditanya lebih lanjut siapa selebgram tersebut dan apa masalahnya, perempuan yang akrab disapa Mami Isa ini menolak memaparkannya.
"Ya ada lah, nggak bisa mami sebutin. Nanti urusannya jadi panjang," ujarnya.
Keyakinan Isa Zega pada dalang di balik pemukulan itu karena si pelaku menyebut masalahnya dengan orang yang berasal dari Ambon.
Baca Juga: Isa Zega, Mantan Manajer Lucinta Luna Dipukul 2 Lelaki hingga Bonyok
"Pikiran ku kesitu, ya karena dia orang Ambon," katanya menegaskan.
Lebih lanjut, Isa Zega tengah melanjutkan kasus hukum ini di Polsek Pancoran. Ia sudah membawa saksi lain untuk memberikan keterangan.
"Ini lagi ketemu pengacara dan bawa dua saksi untuk BAP," kata perempuan 37 tahun ini.
Perihal nantinya apakah ia akan menyeret nama selebgram tersebut, Isa Zega menyerahkan keputusan pada polisi.
"Masih nunggu perkembangan polisi," imbuhnya.
Peristiwa pemukulan terhadap Isa Zega terjadi di kawasan Kalibata City, Jakarta Selatan pada Selasa (3/11/2020) pukul 22.30 WIB.
Isa Zega didatangi dua orang laki-laki tak dikenal yang langsung memukul wajahnya sebanyak dua kali di bagian hidung dan mulut.
"Hasil visum atau ronsen, ada bagian bibir dalam yang sobek. Terjadi pembengkakan di tulang hidung dan bengkok," papar Isa Zega.