Suara.com - Okan Cornelius akhirnya membenarkan adanya tindak kekerasan oleh mantan istri, May Lee atau Lee Sachi terhadap anak semata wayangnya, Jaden Kornelius Tjeuw.
Dia bilang, di awal pernikahan Lee Sachi menyimpan rasa cemburu melihat rasa sayang Okan yang besar terhadap sang anak. Hal itu diungkap kuasa hukumnya, Andreas.
"Nah, hari ini kami menceritalan dulu pada saat pernikahan itu Okan itu terlihat sekali sayang anak. Dan L (Lee Sachi) ini juga tahu kalau si Okan sayang anak," kata kuasa hukum Okan Cornelius, Andres ditemui di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
"Dan di situ lah karena Okan terlalu sayang sama anak, bisa di dalam pernikahan itu ada 'kecemburuan'. Alhasil ada keinginan dari saudara L itu untuk memisahkan Okan terhadap anaknya," sambungnya.
Baca Juga: Mantan Istri: Okan Cornelius Selalu Pencitraan di Depan Publik
Beberapa tahun pernikahan, Okan Cournelius akhirnya memutuskan bercerai dari Lee Sachi. Tertuang dalam gugatan cerainya tentang kekerasan terhadap anaknya.
"Jadi pada saat Okan menggugat cerai, itu ada beberapa hal yang Okan keberatan dalam pernikahan itu. Yaitu KDRT dan penganiayaan terhadap anaknya, dan itu semua tertuang dalam putusan pengadilan perceraian Okan, di sini ada," ungkapnya.
Bukan tuduhan semata, dikabulkannya gugatan cerai Okan Cornelius oleh Pengadilan menjadi bukti nyata adanya kekerasa tersebut.
"Di dalam gugatannya itu, salah satunya bahwa L itu menganiaya. Dan di dalam putusan pengadilan itu, hakim menerima gugatan dari Okan secara seluruhnya, termasuk cekcok dan penganiayaan terhadap anak," katanya menerangkan.
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan resmi mengabulkan gugatan cerai Okan Cornelius kepada Lee Sachi alias May Lee. Putusan itu dikabulkan sejak 8 September 2020.
Baca Juga: Dul Jaelani - Tissa Biani Go Public, Sule Daftar Nikah
Seperti diketahui, Viviane Tjeuw membuat laporan ke Polda Metro Jaya atas dugaan tindakan kekerasan terhadap Jaden.
Sebelumnya, Jaden tinggal bersama Okan Cornelius dan ibu sambungnya, May Lee alias Lee Sachi.
Meski melaporkan kasus tersebut ke polisi, Viviane Tjeuw tidak menuding siapa pelaku kekerasan terhadap anaknya itu.
Okan Cornelius dan Lee Sachi sendiri sudah diperiksa terkait kasus kekerasan tersebut.