Suara.com - Ibunda Celine Evangelista ternyata memutuskan menjadi mualaf. Pindah agama itu dilakukan sejak tiga tahun lalu, tepatnya pada Oktober 2017.
Ada alasan yang membuat Vicentia Nurul, ibunda Celine Evangelista memutuskan menjadi seorang muslim. Ia mengaku kerap merasakan ketenangan hati setelah mendengar orang mengaji.
"Kalau denger orang ngaji, mau tengah malem atau subuh rasanya adem banget," kata Nurul dikutip dari channel YouTube Beepdo, Rabu (21/10/2020).
Selain itu, Nurul juga senang saat melihat orang-orang yang mendirikan salat. Sehingga timbul ketertarikan pada dirinya belajar Islam.
"Aku sudah punya ketertarikan belajar, seneng saja liat orang pakai mukena, salat," ujar mertua Stefan William ini.
Kendati baru tiga tahun menjadi mualaf, Nurul sebenarnya sudah timbul ketertarikan belajar Islam sejak 2006. Namun baru pada 2017 lalu bisa terealisasikan.
"Ya ada beberapa hal yang bikin saya (yakin) untuk menjadi seorang muslim," ujarnya.
Sebenarnya, pelajaran-pelajaran Islam sudah didapatkan Nurul sejak ia masih kecil. Sebab, sang ayah memang seorang muslim.
"Mengenal Islam dari kecil. Karena bapak saya memang muslim," katanya.
Lewat sebuah wawancara, Celine Evangelista pernah menuturkan ia lahir dari keberagaman agama di keluarga. Meski menganut Katolik, namun sang kakek disebutnya sebagai pemuka agama Islam di Makassar.
Lebih dari itu, sang kakek yang bernama H. Fadeli Luran juga merupakan pejuang Islam dan merupakan salah satu pahlawan Indonesia.
"Saya dibesarkan dari dua agama berbeda, kakek aku juga salah satu pejuang muslim, salah satu pemersatu muslim di Indonesia," kata Celine Evangelista ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan pada Mei 2019.
Belakangan waktu ini, Celine Evangelista juga terlihat mempelajari agama Islam.
Secara terang-terangan, ia mengikuti pengajian yang diadakan Ustaz Riza Muhammad. Tanpa ragu pula, artis 28 tahun ini juga mengenakan busana muslim berupa jilbab syari'i.
Berdasarkan keterangan dari Ustaz Riza Muhammad, istri Stefan William itu belum berstatus sebagai mualaf.
"Sampai detik ini nggak ada ya belum ada kepikiran ke arah situ (mualaf)," kata Ustaz Riza Muhammad kepada Suara.com, Senin (5/10/2020).