Suara.com - Hengkang dari band Kerispatih tak membuat Badai berhenti membuat karya. Kini dia menuangkan idenya untuk menjadikan lagu romantis bersama band barunya, Badai Romantic Project (BRP).
"Yang mau gue tampilkan dalam band ini adalah romantisme lagunya Badai yang terus berkelanjutan. Jadi ya Badai nggak berhenti bikin lagu cinta meski pun sudah tidak di Kerispatih ya sudah," kata Badai saat konferensi pers virtual, Jumat (16/10/2020).
Bagi pemilik nama asli Doadibadai Hollo ini, Kerispatih merupakan bagian sejarah hidupnya, tak dilupakan namun selalu dikenang.
"Kerispatih adalah sejarah besar yang besar yang perlu dikenang. Tidak perlu dikubur tapi dikenang," ucapnya.
Baca Juga: Rilis Lagu Jahat, Badai Yakin Banyak Orang Alami Kriminalitas Cinta
Badai bilang, sekarang dia sudah memunyai lembaran baru bersama BRP yang digawanginya.
"Sekarang ada bendera baru namanya BRP, ini yang akan melanjutkan lagu-lagu cinta gue," kata Badai.
Terbaru, BRP yang juga dihuni Juliansyah Putra dan Bona Ambarita merilis lagu Jahat. Ini jadi penanda bahwa band tersebut masih eksis di panggung hiburan.
Pada 2017 lalu, BRP sukses dengan lagu Melamarmu. Bahkan hingga saat ini video klipnya telah ditonton sebanyak 14 Juta kali di Youtube.
Badai cabut dari Kerispatih pada 2016. Dia mengumumkan pengunduran dirinya lewat Instagram.
Baca Juga: Badai Romantic Project Terinspirasi Rilis Lagu Baru karena Drakor
"Jalan tak selalu sama.. Mimpi tak semuanya bisa diraih.. Tapi segala sesuatu pasti indah pada waktunya, meski di jalan yang berbeda... Hari ini... 24 Mei 2016... Saya, Doadibadai Hollo, resmi mengundurkan diri dari @kerispatih_band setelah 13 tahun mengukir sejarah dan airmata.. Terimakasih untuk kebersamaannya," tulis Badai kala itu.