Suara.com - Tak hanya vinyl album NOAH, sang vokalis, Ariel, rupanya juga melelang gelang pribadinya untuk donasi ke kru band Indonesia. Gelang tersebut cukup berharga karena selalu dipakai Ariel NOAH.
"Story khusus sih nggak ada, tapi sering dipakai banget, hampir nggak pernah dilepas, makanya yang dapat itu harusnya dicuci dulu ya, hahaha," kata Ariel berseloroh dalam jumpa pers virtual, Rabu (7/10/2020).
Ariel mengaku ide melelang gelang itu datang dari musisi Armand Maulana. Tak disangka, gelang tersebut berhasil dilelang dengan harga Rp 10 juta.
"(Lelang gelang itu) memang master of option kita, itu ide dari Kang Armand dan gelang itu emang sudah lama dipakai," kata Ariel Noah menjelaskan.
Baca Juga: NOAH Donasikan Duit Rp 700 Juta Buat Kru Band Indonesia
Sementara itu, Shinta yang berhasil mendapatkan gelang Ariel mengaku senang. Dia adalah salah satu penggemar berat Ariel dan NOAH.
"Jadi kalau ada sesuatu yang bisa saya dapat, saya ikut itu," ucap Shinta di acara yang sama.
Ariel pun berterimakasih kepada Shinta, juga siapapun yang telah terlibat dalam lelang dan berdonasi untuk kru band Indonesia. Tak bisa berkata-kata ia hanya mendoakan agar kebaikan mereka dibalas berkali-kali lipat.
"Terima kasih banyak buat semuanya. Semoga dibalas berkali-kali lipat kebaikannya," kata Ariel.
NOAH berhasil mengumpulkan total donasi Rp 700 juta untuk para kru band yang pekerjaannya terdampak pandemi virus corona.
Hasil donasi itu berasal dari vinyl gold edition album Keterkaitan Keterikatan yang berhasil didapat oleh Raffi Ahmad senilai Rp 260 juta, juga sumbangan dari Eddie Syaputra senilai Rp 200 juta.
Baca Juga: Band NOAH Gelar Konser dan Drama, Ariel CS Siap Akting?
Kemudian ada pula gelang milik Ariel yang dilelang senilai Rp 10 juta, pihak label musik Musica senilai Rp 100 juta, dana dari masker Noah senilai Rp 40 juta.
Tak hanya itu, ada pula penambahan donasi dari Raffi Ahmad senilai Rp 50 juta serta Nagita dan Rafathar sebesar Rp 40 juta. Donasi tersebut sudah diserah terimakan kemarin melalui perwakilan road manajer Indonesia.