Adjie Notonegoro Pindah Keyakinan, Ivan Gunawan Bilang Begini

Rabu, 07 Oktober 2020 | 18:10 WIB
Adjie Notonegoro Pindah Keyakinan, Ivan Gunawan Bilang Begini
Ivan Gunawan [Suara.com/Yuliani]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ivan Gunawan jadi buruan wartawan gara-gara pamannya, Adjie Notonegoro pindah keyakinan. Ivan yang menjadi host di acara Trans TV, ditunggu puluhan wartawan untuk meminta konfirmasi.

Namun ketika diberondong pertanyaan soal Adjie Notonegoro, Ivan Gunawan berusaha mengelak. Desainer kondang itu mengaku tak tahu menahu soal kabar sang paman yang kini menjadi seorang Nasrani.

"Nggak tahu, nggak tahu," kata Ivan Gunawan singkat, di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (7/10/2020).

Host Brownis Trans TV ini menegaskan, soal keyakinan merupakan urusan masing-masing. Ivan Gunawan tak ingin ikut campur terlalu jauh.

Baca Juga: Adjie Notonegoro Didatangi Tuhan Usai Bangkrut dan Duit Cuma Rp 20 Ribu

Ivan Gunawan bersama Adjie Notonegoro. [Instagram]
Ivan Gunawan bersama Adjie Notonegoro. [Instagram]

"Nggak tahu saya, nggak mau jawab. Semua urusannya masing-masing," katanya menegaskan.

Sebelumnya, kabar mengejutkan dari desainer kondang Adjie Notonegoro. Lelaki 59 tahun ini mengumumkan kalau dirinya kini pindah keyakinan dan menjadi seorang Nasrani.

Dalam pengakuannya di channel YouTube Melaney Ricardo, Adjie Notonegoro mengaku pindah keyakinan karena dalam mimpinya seperti didatangi sosok bercahaya. Ia yakin, sosok itu adalah Yesus.

Mimpi itu terjadi pada akhir 2014 dan tidak hanya sekali. Di mimpi terakhir, tepatnya pada malam Natal di 2014, ia kembali didatangi sosok yang ia yakin Yesus.

"12 hari kemudian di malam Natal, saya bertemu lagi. Dia panggil saya, Dia bilang 'Tugasmu adalah mendamaikan seluruh saudara-saudaramu yang ada di bumi raya ini'," cerita Adjie Notonegoro.

Baca Juga: Ikut Jejak Sang Ayah, Anak-anak Adjie Notonegoro Juga Pindah Agama

Adjie Notonegoro mengingat, ia didatangi Tuhan ketika kondisinya tengah terpuruk. Ia mengalami kebangkrutan, selain itu di kantongnya pun hanya tersisa uang sebesar Rp 20 ribu.

"Under zero. Benar-benar punya uang di dompet saya cuma Rp 20.000," kata Adjie Notonegoro.

Di masa itu pula, Adjie Notonegoro juga harus menghadapi permasalahan hukum. Lelaki 59 tahun ini sempat dipenjara kurang lebih tiga bulan.

Tapi baginya momen bangkrut dan keterpurukannya itu justru bukan akhir dari hidupnya. Justru ia menemukan jalan baru yang tak pernah disangka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI