Suara.com - Menyandang status sebagai desainer kondang, Adjie Notonegoro rupanya sempat mengalami kebangkrutan. Dalam kondisi terpuruk, paman Ivan Gunawan ini mengaku pernah mengantongi uang cuma Rp 20 ribu.
"Under zero. Benar-benar punya uang di dompet saya cuma Rp 20.000," kata Adjie Notonegoro, mengutip dari dari channel YouTube Melaney Ricardo, Rabu (7/10/2020).
Di masa itu pula, Adjie Notonegoro juga harus menghadapi permasalahan hukum. Lelaki 59 tahun ini sempat dipenjara kurang lebih tiga bulan.
Tapi baginya momen bangkrut dan keterpurukannya itu justru bukan akhir dari hidupnya. Justru ia menemukan jalan baru yang tak pernah disangka.
Baca Juga: Ikut Jejak Sang Ayah, Anak-anak Adjie Notonegoro Juga Pindah Agama
"Kehancuran itu bukan kegagalan buat saya. Justru itu adalah momen juru selamat saya," kata Ajdie Notongeoro yang sempat umrah pada Maret 2014.
Adjie Notonegoro mulai bercerita ia bertemu dengan Tuhan lewat sebuah mimpi.
"Pada 12 Desember 2014, saya mimpi di belakang saya ada sesuatu yang terang sampai bikin nggak bisa nengok," kata desainer 60 tahun ini.
Mimpi itu tidak hanya datang sekali, tapi berkelanjutan di malam Natal. Bahkan dalam mimpinya ia merasakan Tuhan tengah berbicara.
"Dia ada di atas panggil saya begini (bilang) 'Tugasmu adalah mendamaikan sodara-sodaramu di bumi raya ini," kata Adjie Notonegoro.
Baca Juga: Minta Dibaptis Usai Pindah Agama, Adjie Notonegoro Ditolak Pendeta
Lelaki yang pernah sekolah mode di Jerman hingga Paris ini menggambarkan tangan Tuhan tengah memegang kepalanya dan berkata, "Kamu sudah saya berkati."
"Setelah itu, Dia dadah (pamit) dan saya menangis," imbuh Adjie Notonegoro.
Keajaiban lain yang dirasakan Adjie Notonegoro adalah saat ia bertemu pastor. Tanpa menceritakan mimpinya itu, sang pastor telah mengetahuinya saat memegang tangan Adjie.
"Wow kamu sudah bertemu dua kali dan telah diberkati," kata Adjie Notonegoro menyampaikan ucapan pastor.
Ia pun tak langsung disuruh pindah agama. Melainkan memberikan kebebasan untuk memilih keyakinan.
Iman Adjie Notonegoro makin mantap saat Tuhan seolah berbisik di hatinya, "Kamu harus bicara ke anak-anak kamu. Bayangin itu tantangan yang luar biasa untuk saya," ujarnya.
Adjie Notonegoro memutuskan untuk mengatakan hal itu pada anak-anaknya. Terlepas mereka izinkan atau tidak, ia akan tetap pindah keyakinan.
"Walaupun anak-anak saya marah atau meninggalkan saya, saya tidak akan mundur satu langkah pun untuk meninggalkanmu Tuhan," tegas Adjie Notonegoro.
Tanpa diduga, dua anaknya memberikan restu. "Give me five pa' tos . Its ok, no problem. Sama aja," kata anak Adjie Notonegoro kepada dirinya.