Suara.com - Mantan personel boyband iKON, B.I dikabarkan ditunjuk sebagai Direktur Eksekutif agensi hiburan IOK Company. Menanggapi itu, IOK Company pun buka suara.
Melansir dari Allkpop pada Rabu (7/10/2020), IOK Company mengatakan bahwa pemilik nama asli Kim Han Bin itu sudah menolak tawaran tersebut.
“B.I merasakan banyak tekanan untuk memulai aktivitas penuh saat ini dan terus menolak proposal tersebut karena terlalu dini baginya," katanya dalam keterangan resminya.
Meskipun begitu, IOK Company menyebut pihak direksi masih mencoba membujuk lelaki 23 tahun tersebut.
Baca Juga: Lucas NCT Trending di Twitter Gara-gara Rokok
"Namun ada proses membujuk B.I untuk menerima tawaran tersebut. Penunjukan B.I juga demikian. Bertujuan untuk memenuhi tanggung jawab sosial perusahaan," ungkapnya.
"B.I dan pegawai IOK lainnya sangat menyadari kritik atas kontroversi B.I di masa lalu," sambungnya lagi.
Terlepas dari itu, IOK Company berjanji akan mendukung B.I untuk kembali comeback di industri musik K-Pop setelah vakum panjang.
"Agensi berencana untuk mendukung dan mengembangkan bakat B.I, agar ia dapat kembali bekerja sebagai penyanyi. Dia menjadi dewasa melalui kerja sukarela dan donasi terus menerus selama masa-masa sulit itu," jelas perusahaan tersebut.
"B.I akan terus merefleksikan dan mengembangkan bakatnya sebagai produser di masa depan. Dalam kasus aktivitas solonya dan aktivitas pribadinya lainnya, kami berencana untuk mempertimbangkannya melalui diskusi lebih lanjut," tambahnya.
Baca Juga: Detail Informasi Member Baru NCT 2020 Terungkap
Sebagai penutup, dia meminta semua penggemar untuk terus mengantisipasi karya baru B.I di masa depan.
"Kami dengan tulus meminta kalian untuk menantikan awal baru B.I. IOK juga akan memberikan dukungan penuh kepada B.I untuk membantunya mengembangkan bakatnya secara maksimal dan tumbuh satu langkah lebih jauh," tuturnya.
Seperti diketahui, B.I memutuskan hengkang dari iKON usai tersandung kasus dugaan penyalahgunaan narkoba. Dia keluar sejak pertengahan 2019.