Suara.com - Roy Kiyoshi hari ini pulang ke rumah usai menjalani lima bulan masa rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Cibubur. Rupanya, presenter Karma itu sudah meminta ibunya memasakkan semur jengkol kesukaannya.
"Sudah minta, aku kemarin sempat request mau makan semur jengkol ya. Memang iya sih sudah dibikinin juga," ucap Roy Kiyoshi di RSKO Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (6/10/2020).
Roy Kiyoshi mengaku sudah lama ingin makan petai dan jengkol. Sebab, di RSKO ia tak bisa makan makanan kesukaannya itu.
"Karena itu makanan favorit aku (jengkol dan petai), yang ndeso ndeso deh pokoknya," tuturnya.
![Presenter Roy Kiyoshi bertemu awak media saat keluar dari Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) usai menjalani masa rehabilitasi selama 5 bulan di Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (6/10). [Suara.com/Alfian Winanto]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/06/17092-roy-kiyoshi-suaracomalfian-winanto.jpg)
"Kan susah mau pete-petean, jengkol gitu harus request dulu kan repot ya (kalau di RSKO). Jadi ya nunggu pulang aja lah, sudah dibikin di rumah kan lebih enak," lanjutnya.
Kendati demikian, Roy Kiyoshi mengaku bahwa makanan dari RSKO juga enak-enak. Lezatnya makanan di RSKO bahkan membuat Roy Kiyoshi ringan melalui hari.
"Oh gila makanannya (bakal dikangenin) nasi padang, ketoprak, aduh macam-macam," beber Roy Kiyoshi.
Lelaki yang mengaku indigo itu menyebut makanan-makanan di RSKO dibuat oleh ahli gizi yang disesuaikan kebutuhan pasien. Saking enaknya, Roy Kiyoshi berseloroh menyuruh Barbie Kumalasari untuk masuk RSKO.
"Makanannya dibuat sama ahli gizi tapi by request, intinya enak sih makanannya. Kita nggak berasa melewati hari," kata Roy Kiyoshi.
Baca Juga: Bubur Merah-Putih hingga Nasi Tumpeng, Ritual Roy Kiyoshi Buang Sial
Roy Kiyoshi menghirup udara bebas setelah menjalani hukuman dari Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Agustus lalu, Roy Kiyoshi divonis hukuman rehabilitasi di RSKO selama lima bulan, dipotong masa rehab sejak penangkapan atas kasus kepemilikan dan penyalahgunaan psikotropika.