Sembari Berlinang Air Mata, Asha Shara Ungkap Alasan Berhijab

SumarniEvi Ariska Suara.Com
Senin, 14 September 2020 | 06:20 WIB
Sembari Berlinang Air Mata, Asha Shara Ungkap Alasan Berhijab
Asha Shara [Suara.com/Yuliani]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pesinetron Asha Shara mengungkapkan alasannya memutuskan berhijab. Dia ternyata mantap menutup aurat usai ayahnya meninggal dunia.

"Yah nggak tau, pokoknya pas papa meninggal itu 2017 akhir. Terus aku, duh aku jadi sedih ngomongin itu," kata Asha Shara dengan mata berkaca-kaca di channel YouTube Boiyen, dikutip Minggu (13/9/2020)

Hingga saat ini, Asha Shara mengaku masih belajar menjadi pribadi yang lebih baik.

"Aku juga masih tahap pembelajaran," sambungnya.

Baca Juga: Lagi-lagi Asha Shara Unggah Foto Tanpa Hijab

Asha Shara [Suara.com/Sumarni]
Asha Shara [Suara.com/Sumarni]

Kepergian ayah tercinta membuat mantan pacar Raffi Ahmad ini kehilangan arah. Dia bingung harus berbuat dan melakukan apa.

"Sebenarnya kalau ditanya kenapa berhijab, gara-gara pas papa meninggal itu aku 2017 akhir mulai kehilangan kendali lah, sama sekali nggak ada pegangan. Papa tuh sudah kaya tiang, sudah kayak nggak ada pondasi di rumah," ungkapnya.

Dia pun sudah melakukan banyak hal untuk menghilangkan stres, namun tak berhasil.

"Nah di saat itu aku bingung, apa ya yang aku buat, gue ke sama ke sini untuk menghilangkan stres gue, nggak bisa juga," ucap Asha Shara.

Hingga pada suatu ketika, istri Syafiq Assa'dy ini bertemu salah satu teman. Dengan berlinang air mata ia teringat akan perkataan temannya dan ahmarhum sang ayah.

Baca Juga: Asha Shara Jarang Main Sinetron Gara-gara Diminta Lepas Hijab

"Sampai suatu ketika gue ketemu salah satu teman gue, dia ngomong gini ‘Sya papa masih ada?’ Aku bilang udah nggak ada. Terus dia bilang ‘Lo gak mau berhijab? Kali itu bisa meringakan dosa papa, menjadi tenang’ gitu," bebernya.

"Terus gue bilang ntar aja umur gue 40 masih lama. Dia bilang ‘Lo yakin masih hidup?’ Omongan itu hanya planting bukan take it serious, tapi itu kena ke aku," imbuhnya lagi dengan berlinang air mata.

Kata-kata temannya itu terngiang dalam ingatannya. Kenangan sang ayah memenuhi pikirannya.

Asha Shara merasa terpukul tak bisa lagi membahagiakan ayahnya. Dia pun berpikir keras agar bisa membuat almarhum ayahnya bahagia.

"Akhirnya sampai suatu malam aku ingat papa, apa yang bisa bikin papa senang. Aku kasih duit sekarang nggak bisa, mau bawa papa ke Kutub Utara sekalipun udah nggak bisa. Apa yang bisa bikin dia senang? Hanya doa dari anaknya yang soleha aja," ujarnya.

"Kadang juga betolak belakang sama gue punya karier. Gue juga mau berhijab nggak cuma karena papa. Papa pas sehidupnya itu pengin banget gue berhijab, dia bilang kayak gadis Aceh," sambungnya.

Keinginan sang ayah itu pun membuatnya mantap berhijab. Meski tak bisa memberikan kebahagian duniawi, setidaknya Asha Shara mewujudkan keinginan almarhum ayahnya.

"Terus gue bilang gue harus berubah, mungkin ini yang bisa bikin dia bahagia. Paling nggak bisa meringkan dia. Ya sudah akhirnya gue berubah," ujar Asha Shara lantas menangis.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI