Infografis
Suara.com - Mantap bermusik, Sivia Azizah merilis album solo perdananya bertajuk Love Spells. Album ini menceritakan tentang proses pendewasaan diri Sivia dari orang-orang yang ada di sekitarnya.
"Album Love Spells proses pendewasaan. Di album ini temukan diriku, oh ternyata sukanya ini setelah lewati banyak hal. Pertama patah hati, galau kerjaan, ada macam-macam galau yang aku rasakan. Nggak cuma sama pasangan, tapi pergaulan, lingkungan, kerjaan," kata Sivia Azizah dalam jumpa pers virtual, Jumat (11/9/2020).
Sivia Azizah mengatakan bahwa album perdananya ini berisi patah dan tumbuhnya. Juga membahas dirinya tentang mempercayai proses.
"Dari sudut pandang gue, patah, tumbuh, patah, terus tumbuh lagi. Itu yang gue ceritakan di sini. Aku percaya dengan proses," kata Sivia Azizah.
Baca Juga: Profil Tiara Andini, Jebolan Indonesian Idol 2020
![Sivia Azizah [Suara,com/Sumarni]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/09/08/44416-sivia-azizah.jpg)
Mantan personel girlband Blink ini mengaku pengamatannya pada setiap orang membuatnya memikirkan judul album dengan seksama. Proses tersebut membuatnya memilih love spells sebagai tajuk album dari kumpulan lagu-lagunya.
"Tiap manusia sedang berproses kan punya cara sendiri, mantra mereka sendiri, beda-beda. Itu kenapa aku ambil Love Spells sebagai judul," tuturnya.
Lebih lanjut, Sivia Azizah sebagai penyanyi juga menunjukkan identitasnya di sini. Ia yang besar di lingkungan jazz dan festival pun sempat galau memilih identitas album musiknya.
"Aku besar di jazz, sukanya jazz, musik festival. Seiring berjalan waktu kalau bikin proyek musik sendiri nggak mau jazz, malah kayak complicated, mikir apa ya selain jazz," imbuhnya.
Dibandingkan dengan karya-karyanya terdahulu, vokal Sivia kini jauh berbeda. Ia pun memberi sentuhan baru pada aransemen dan vokalnya di album ini.
Baca Juga: Ini Alasan Rhoma Irama Ajak Via Vallen Nyanyi Bareng
"Kulik-kulik ternyata suka banget RnB soul, pop soul, hiphop lebih ke culturenya. Suka banget black music, jadilah di album ini ada sound native yang memperlihatkan era 80's, 90's," ujarnya.
Album ini digarap selama kurang lebih setahun. Sivia Azizah terjun langsung dalam pembuatan albumnya dengan melibatkan Petra Sihombing, Iwan Popo, Asta Andoko (RAN), Teddy Adhitya, hingga Handy (Soulvibe).
Menurut Sivia, nama-nama tersebut dirasa mampu untuk bereksperimen di musik. Mereka dirasa mumpuni untuk mencari tahu gaya musik apa yang menjadi jatidiri Sivia, juga piawai dalam berbahasa kias.
"Aku suka banget kiasan jadi aku pengin penyanyi punya pesan dan misi di lagu, pengin menyampaikan sesuatu, pengin orang aware sensitif sama lirik," ungkapnya.
Album "Love Spells" terdiri dari sembilan lagu termasuk sebuah intro instrumental dan tiga lagu tunggal yang telah dirilis terlebih dahulu yakni "New York", "Storm", dan "Love Jokes". Lagu-lagu di album ini merupakan lagu pop yang kental dengan RnB dan soul.
