Suara.com - Disk Jockey (DJ) Dinar Candy kembali membuat geger media sosial Instagram. Kali ini bukan memamerkan kemolekan tubuhnya tapi dia justru minta dihamili karena tak mempunyai kerjaan pasti.
Lewat Instagram, Dinar Candy mengunggah video pendek berdurasi 13 detik.
Dalam video itu dia melihat pemberitaan tentang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang berencana memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) secara ketat pada Senin (14/9/2020).
Bukan tanpa sebab, Dinar Candy mengaku tidak mempunyai kerjaan tetap selama pandemi virus corona (Covid-19). Pasalnya, seluruh tempat hiburan ditutup.
Baca Juga: Tagih Utang di Instagram, Dinar Candy Ngamuk
"Wah mau PSBB lagi guys. Selama corona aku tidak ada pekerjaan yang pasti. Biar ada kerjaan aku minta dihamili aja," kata Dinar Candy di Instagram, Kamis (10/9/2020).
Perempuan berdarah Sunda ini ingin hamil agar mempunyai kerjaan. Sehingga jika tidak bisa nge-DJ, dia bisa mengurus anak.
"Ngurusin kandungan, ngurusin kelahiran, ngurusin anak nanti, jadi ada kerjaan kalau aku dihamilin kan. Bang hamilin aku bang," ungkapnya.
Sontak unggahan itu mendapatkan komentar khususnya dari para lelaki. Banyak yang mengajukan diri untuk menghamili Dinar Candy.
"Ayok siapa takut," komentar @bachtiarasa1217.
Baca Juga: Dinar Candy Pemer Buah Dada, Warganet : Asli Nggak?
"Yuk ahh," sahut @azkaniopanda.
"Ayo neng, abang juga sudah gak tahan wkwkw," timpal @muhammad_akhyar.
Sejak video berdurasi 13 detik itu diunggah, ia sudah mendapatkan 69.874 like dan 331 komentar followersnya di Instagram.
Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk menarik 'rem' darurat di tengah merebaknya virus Covid-19.
Aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seperti di masa awal pandemi Maret lalu kembali diterapkan.
Artinya, dengan kebijakan ini, maka Jakarta kembali mengencangkan pembatasan kegiatan yang sempat dilonggarkan saat PSBB transisi.
Segala sektor yang sempat diizinkan dengan ketentuan pengurangan kapasitas dan protokol kesehatan lainnya kembali harus ditutup.
Kendati demikian, ada 11 sektor yang boleh diizinkan dibuka. Pasalnya mereka dianggap kegiatan yang penting bagi masyarakat untuk menunjang kebutuhan selama masa PSBB total ini.