Suara.com - Komedian Idan Separo meninggal dunia karena penyakit diabetes. Menurut dai Gus Anom, kondisi Idan sudah melemah sejak beberapa hari terakhir.
"Beberapa hari lalu sempat komentar di grup pengajian. Idan bilang tak bisa ikut pengajian," kata Gus Anom, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (2/9/2020).
Mengetahui kondisi Idan Separo melemah, Gus Anom pun sempat menuntunkan doa untuk komedian bernama lengkap Achmad Sahidan ini.
"Saya tuntun membaca surat Kulhu (surah Al Ikhlas). Dia masih bisa melantunkannya," ujar Gus Anom.
Baca Juga: Pelawak Idan Separo Meninggal Sore Tadi
Menurut Gus Anom, akibat penyakit diabetes, Idan Separo mengalami masalah di bagian kaki dan tangan.
"Kaki dan tangannya sudah bolong. Malah hampir mau diamputasi kakinya," ungkap Gus Anom.
Gus Anom mengaku belakangan cukup dekat dengan Idan Separo, karena komedian 48 tahun itu ikut bergabung dalam sketsa komedi Kampung Ember bersama Yadi Sembako dan Udin Penyok. Gus Anom jadi produser dalam sketsa tersebut.
"Saya kenal dekatnya sebenarnya sama Yadi Sempako. Lalu saya dikenalkan Idan oleh Yadi. Karena kemaren lagi pandemi, saya ajak sekalian Idan ikut bergabung," ungkap Gus Anom.
Sementara itu, menurut salah seorang sahabat dekat Idan Separo, Daus Mini, Idan sudah seminggu di rawat di rumah sakit. Ia pun sempat menjenguknya.
Baca Juga: Idan Separo Meninggal karena Diabetes, Tangan dan Kakinya Bolong
"Saya baru dapat informasi (Idan meninggal) dari sodaranya baru aja, lima menit yang lalu. Sudah jenguk, itu kemarin malam," kata Daus Mini saat dikonfirmasi, Rabu (2/9/2020)
Saat menjenguk ke rumah sakit, Idan Separo sempat tak mengenali Daus Mini karena wajahnya tertutup masker. Namun setelah itu mereka mengobrol dan bercanda.
"Itu bercanda sama saya, sudah merespons. Saya kan pakai masker, dia tanya ke istrinya, (Idan) nggak ngeh mungkin kan. Terus dia nunjuk ke saya, saya buka masker, dia bilang 'Om Daus. Terima kasih'," ujar Daus Mini.
Idan Separo meninggal dunia di Rumah Sakit Mekarsari Bekasi, Rabu (2/9/2020) sekitar pukul 16.45 WIB. Kabar duka itu disampaikan salah seorang manajer Idan, Lucky di Instagram.
"Innalillahi Wainnailaihi Rajiun. Telah berpulang ke Rahmatullah, sahabat, saudara, adik, teman kita Achmad Sahidan pada Hari ini Rabu 02 Sept 2020, Jam 16.45 di Rumah Sakit Mekarsari Bekasi. Mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya. Semoga almarhum husnul khotimah dan dilapangan alam kuburnya, aminn," tulis Lucky.