Suara.com - Penyanyi Karen Pooroe atau Karen Idol sampai sekarang masih belum ikhlas atas kematian putrinya, Zefania, yang jatuh dari lantai 6 balkon apartemen. Mengurangi beban di kepalanya, dia rutin konsultasi ke psikiater.
"Saya banyak menangis juga. Akhirnya saya butuh dokter psikiater untuk sekedar bisa tidur menjalani hari-hari saya hidup normal," kata Karen usai berziarah di TPU. Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Rabu (12/8/2020).
Sejauh ini, peran psikiater cukup membantu dirinya tegar ditinggal sang putri. Tapi ketegaran itu kata Karen, cuma bersifat sementara.
"Saya masih larut dalam kesedihan sebetulnya. Cuma saya dibantu dengan profesional dari psiakiater, psikolog," katanya.
Baca Juga: Karen Pooroe Berziarah ke Makam Anaknya yang Tewas Jatuh dari Lantai 6
Selain berkonsultasi, Karen juga mendapat obat dari psikiater. Sampai sekarang, dia masih konsumsi obat untuk menenangkan dirinya.
"Setiap sebulan sekali chek up. Supaya bisa pelan-pelan bisa lepas dari obat dan benar-benar. Segala sesuatunya nggak gampang. Siapa sih orangtua yang rela untuk menguburkan anaknya," ujar Karen.
Zefania meninggal dunia pada Sabtu (8/2/2020) setelah terjatuh dari lantai 6 balkon apartemen ayahnya, Arya Satria Calporth.
Sampai saat ini polisi masih terus menyelidiki kasus tersebut. Belum lama ini, artis Marshanda sebagai orang yang menyewakan apartemen tersebut pada Arya, diperiksa sebagai saksi.
Baca Juga: Suami Sering Main PSK, Alasan Karen Idol Ingin Cerai dari Arya Satria