Suara.com - Pedangdut Clara Gopa sempat melakukan upaya bunuh diri dengan menyayat tangan menggunakan silet. Aksi itu dilakukan lantaran depresi dibully netizen.
Setelah dirawat dua hari di rumah sakit, Clara Gopa akhirnya dipulangkan. Namun baru sehari di rumah, kondisi pelantun Tresnomu Oplosan itu kembali drop.
“Soalnya Clara baca lagi komentar hater, dibully terus. Makanya dia makin ngedrop,” kata Billy, asisten Clara Gopa kepada tim Suara.com, Jumat (7/8/2020).
Sejak pagi tadi, Clara Gopa terus dilanda perasaan sedih dan terpuruk. Ia merasa serba salah karena apapun yang dilakukan tidak pernah benar di mata netizen.
Baca Juga: Coba Bunuh Diri, Clara Gopa Malah Banjir Nyinyiran dan Dianggap Caper
“Clara udah minta maaf ke Atta, tapi apa yang didapat sekarang? Bully lagi, katanya minta maaf itu nggak tulus. Jadi harusnya mesti gimana,” ujar asisten sang biduan.
Sang asisten sebenarnya juga ikut merasa bersalah. Karena dirinya lah yang memberikan handphone itu pada Clara Gopa. Padahal tujuan awalnya untuk menghibur artis tersebut.
“Dia kan mungkin merasa bosan, aku kasih handphone buat main gim. Tapi ternyata dia malah buka media sosial. Ngeliat lagi ada komentar jahat, makanya sekarang aku ambil lagi ponselnya,” papar Billy.
Pihak keluarga dan manajemen sebenarnya telah berusaha menghibur dengan memberikan kejutan pada Clara Gopa. Namun sayang hal itu terasa sia-sia karena perundungan yang diterima membuatnya sakit hati.
“Padahal malamnya dia seneng banget, makan malam gitu kita kasih surprise. Eh paginya drop lagi. Ya gara-gara itu, dibully,” tutur Billy.
Baca Juga: Clara Gopa Bunuh Diri hingga Vanessa Angel Bawa Bayi ke Kejaksaan
Baru sehari di rumah, kondisi Clara Gopa justru semakin drop. Ia menjadi sangat murung setelah kembali mendapat bully warganet di media sosial.