YouTube Hapus Video Anji dan Hadi Pranoto Soal Obat Covid-19

Senin, 03 Agustus 2020 | 08:38 WIB
YouTube Hapus Video Anji dan Hadi Pranoto Soal Obat Covid-19
Anji eks Drive [suara.com/Nanda]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - YouTube menghapus video Anji berjudul 'Bisa Kembali Normal? Obat COVID-19 Sudah Ditemukan!! (Part 1)' yang diunggah pada 31 Juli 2020. Video tersebut  berisi diskusi Anji mengenai obat Covid-19 bersama Hadi Pranoto yang disebut sebagai pakar mikrobiologi.

Pantauan Suara.com pada Senin (3/8/2020) video terakhir Anji adalah diskusinya soal konser musik di masa pandemi virus corona.

Hilangnya video tersebut juga disadari oleh musisi Fiersa Besari. Dia memberitahu lewat akun Twitter.

"Video ini telah dihapus karena telah melanggar pedoman (aturan) YouTube," demikian tertera pada cuplikan gambar yang diunggah Fiersa Besari.

Baca Juga: Ramai-ramai Bantah Klaim Hadi Pranoto dan Anji Soal Antibodi Covid-19

Wawancara Hadi Pranoto  (YouTube dunia MANJI)
Wawancara Hadi Pranoto (YouTube dunia MANJI)

Diskusi Anji dan Hadi Pranoto memang berujung pada pro kontra. Hadi Pranoto dinilai tak jelas keilmuannya, namun mengklaim menemukan obat Covid-19 dan menyembuhkan ribuan pasien.

"Pak Hadi Pranoto yang mengaku sebagai profesor di komunitas ilmiah tidak dikenal," ujar Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia, dr. Inggrid Tania, MSi saat dihubungi Minggu (2/8/2020).

"Kami para praktisi tidak terinformasikan apa yang diteliti, (menggunakan) herbal apa. Misalnya bilang antibodi bisa terpacu terhadap antibodi COVID-19 setelah dikonsumsi herbalnya dalam waktu 2-3 minggu. Sampai sekarang belum pernah ada bahan yang memicu antibodi," ujarnya lagi.

Bahkan ada yang lebih galak. Ferdiriva Hamzah seorang dokter spesialis mata minta agar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) bertindak tegas dengan melaporkan Anji dan Hadi ke polisi karena dianggap telah memberikan informasi yang menyesatkan.

Baca Juga: Kontroversi Hadi Pranoto dan 5 Berita Kesehatan Menarik Lainnya

"Seret ke jalur hukum," cuit Ferdiriva Hamzah pada Minggu (3/7/2020).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI