Suara.com - Pedangdut Via Vallen tak habis pikir mengapa dirinya dituduh warganet membuat skenario atas pembakaran mobil miliknya.
"Justru yang bikin kepikiran itu komentar di luar. Yang bilang ini tuh settingan, buat dongkrak popularitas," kata Via Vallen saat jadi bintang tamu Rumpi, Selasa (28/7/2020).
Ketika mobilnya terbakar, Via tak memiliki kegiatan manggung akibat pandemi virus corona (Covid-19). Untuk menghidupi keluarga, dia cuma mengandalkan tabungan.
Karenanya, Via melanjutkan, tak masuk akal bila dirinya membuat sensasi dengan cara membakar mobil.
Baca Juga: Mobil Dibakar, Via Vallen Tunda Beli Rumah
"Penghasilan masih kosong, kita cuma andelin tabungan. Kayaknya kebanyakan uang banget kalau misalnya aku mau dongkrak popularitas sampai ngebakar mobil, kayaknya keterlauan sih," ujarnya menuturkan.
Mobil Via Vallen yang tengah diparkir di depan rumahnya, Desa Kalitengah Selatan, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, terbakar pada Selasa (30/7/2020) dini hari.
Tak lama setelah perisitiwa itu terjadi, Pije, pelaku pembakaran mobil Via Vallen, menyerahkan diri ke kantor polisi.
Kepada polisi, Pije mengaku sebagai penggemar Via. Adapun motif membakar mobil tersebut karena sakit hati diusir saat hendak bertemu Via di rumahnya.
Baca Juga: Via Vallen Sadar Suaranya Tak Bisa Dibandingkan dengan Rita Sugiarto