Suara.com - Pedangdut Inul Daratista turut mengomentari soal isu kue klepon yang disebut tidak islami. Hal itu terlihat dalam unggahan terbarunya di Instagram pada Rabu (22/7/2020).
"Kalau pengen viral jangan merusak judul makanan lain. Jajanan tradisional ini sudah ada dari zaman kamu blom lahir. Ini bisa kalian dapatkan di seputaran rumah saya di Kejapanan sampe Apollo Gempol Pasuruan arus ke Malang atau Probolinggo," ujar Inul Daratista.
"Karena jajanan ini buat wisata kuliner untuk yang transit istirahat dan ngemil. Dan ini sudah ada sebelum saya lahir," sambungnya lagi.
Baca Juga: Victoria Beckham Juga Suka Kue Klepon
Sepengetahuan bu satu anak ini juga bahwa camilan klepon halal. Bahkan para penjualnya kebanyakan pakai kerudung.
"Bikinnya juga fresh dilihat matamu nek tuku langsung di buat suruh nunggu. Halal,bersih,kelapa diparut depan matamu, dimakan pake pincuk daun pisang atau box mini, harga juga murah meriah. Yang jualan juga banyak yang kerudung. Bikin juga pake bismillah," kata Inul Daratista.
Pelopor Goyang Ngebor ini mengaku kesal dengan adanya isu semacam ini. Dia merasa banyak pedagang klepon yang dirugikan atas kejadian ini.
"Viral begini bisa menguntungkan bisa juga merugikan. Yang gagal paham bukan islami ra gelem tuku maneh. Yang uteknya sehat nggak ngefek. Bersaing boleh tapi ojo kebangetan sama-sama cari nafkah," tuturnya.
Tak menunggu lama, unggahan itu pun langsung dibanjiri beragam komentar netizen.
Baca Juga: Ramai "Klepon Tidak Islami", Gus Miftah Bandingkan dengan Babi dan Kurma
"Bahlul emang. Padahal klepon nggak pernah crot di luar, pasti di dalam mulut," tulis @andi_atthira di kolom komentar.
"Ini kuliner khas indonesia. Khasanah kekayaan asli milik Indonesia. Cintai dan lestarikan dgn membuatnya dan memakannya di kesempatan-kesempatan tertentu. Tidak perlu di judul2in tidak mencerminkan spirit islami," imbuh @bellasaphiraofficial.