Suara.com - Vokalis Elkasih, El Ibnu ternyata sudah pindah agama dari Islam menjadi Kristen sejak Desember 2016. Empat tahun dipendam, pelantun Kau Tigakan Cintaku ini baru mengungkapkannya kepada publik.
El Ibnu punya alasan mengapa ia baru membuka fakta ini. Lantaran merasa ini menjadi momen yang tepat baginya setelah bertemu dengan guru sekolah yang mengunjunginya.
“Selasa lalu, bu Masitoh wali kelasku dulu datang dan bertanya. ‘Nino (panggilan El Ibnu) ikut kebaktian?’” kata El Ibnu kepada Suara.com, Minggu (19/7/2020).
Ia merasa pertanyaan itu seperti sentilan bagi dirinya. Sebab saat memeluk Kristen, ia mempelajari agama tersebut tanpa mengunjungi rumah ibadahnya.
Baca Juga: El Ibnu, Vokalis Elkasih Pindah Agama Usai Diceraikan Istri
“Setahun aku belajar Alkitab tanpa menginjak Gereja. (Omongan Marsitoh) seperti sentilan dari Tuhan yang bikin aku mikir, mungkin inilah waktuku,” jelasnya.
El Ibnu menegaskan, bungkamnya ia soal pindah agama ini bukan dikarenakan takut mendapat penghakiman dari masyarakat. Sebab inilah keputusan yang sudah diambilnya.
“(Dalam Alkitab) Matius 10:32 (berbunyi) Setiap orang yang mengakui Aku di depan manusia, aku juga akan mengakuinya di depan Bapa-Ku yang di sorga,” kata El Ibnu.
Inilah yang juga menjadi dasar alasannya untuk mengungkap jati dirinya kini.
“Banyak orang disekitar yang juga menerima keadaanku,” imbuhnya.
Baca Juga: Kisah Miris El Ibnu Vokalis Elkisah, Stroke hingga Dicerai Istri
“Tuhan menjaga aku banget,” tegas El Ibnu.
El Ibnu mengungkap kesaksiannya telah pindah agama lewat postingan terbaru di Instagram. Dalam penjelasan, ia mengatakan pemicu yang membuatnya ingin pindah agama lantaran digugat cerai sang istri setelah mendapat serangan stroke.
“Itu adalah kiamat kubro untukku. Bunuh diri nggak bisa, nangis juga nggak bisa. Saya berpikir bagaimana caranya menghancurkan hidup,” tulisnya di Instagram.
“Lalu saya ingat majalah (menceritakan) azab orang murtad. Tanpa pikir panjang, saya langsung daftar baptis,” imbuhnya.
Namun ia merasa, bukannya mendapatkan azab, melainkan mukjizat dari Tuhan. Salah satunya dirawat orang-orang setelah El Ibnu tidak lagi tinggal bersama keluarganya.