Suara.com - Putra kedua pelawak Omaswati alias Omas, Dio Ambiah mengungkapkan ibunya meninggal bukan karena virus corona atau Covid-19. Dia mengaku Omas meninggal lantaran mengidap sakit diabetes dan asma.
"Nggak ada (riwayat Covid-19). Soalnya pernah ke rumah sakit sudah diperiksa covid juga. Sakitnya gula sama asmanya kambuh," ujar Dio Ambiah, di rumah duka di kawasan Cimanggis, Depok Jawa Barat, Jumat (16/7/2020) dini hari.
Dio menceritakan, sebelum meninggal Omas sempat merasakan deman tinggi hingga sulit untuk bernapas. Dari situ Dio mengaku memiliki firasat tak enak akan kondisi sang ibu.
Baca Juga: Suasana Duka di Rumah Duka Almarhumah Omas
"Jadi dia hari ini tuh badannya panas, kami minumin obat buat nurunin panas itu. Kami pikir dia tersedak gitu apa gimana, terus kami minumin obat sempat nggak apa-apa tuh. Cuma pas habis asar dia kayak nyesek gitu, kami kasih air mendingan lagi," ungkap Dio.
Pada Kamis (17/7/2020) pukul 19.00 WIB kondisi Omas pun semakin memburuk, bahkan mendiang tak dapat bisa menelan apapun dari mulutnya. Selang beberapa jam kemudian Dio mengaku baru sadar bahwa sang ibu telah meninggal dunia.
"Terus yang paling parah pas magrib, udah kayak kesedak (napasnya) gitu, kita kasih air yang tadinya bisa jadi nggak bisa. Habis itu saya kira tidur soalnya matanya setengah terbuka. Terus saya cek napas di hidung sudah nggak ada dan saya bangunin sudah lemas dan tangannya dingin banget," paparnya.
"Terus saya panggil kakak saya yang pertama dan kasih pertolongan pertama tapi nggak ada reaksi. Barulah kami panggil saudara semua, kasih tahu kalau mama sudah nggak ada," tutur Dio.
Pelawak senior Betawi Omas meninggal dunia pada Kamis (16/7/2020) sore. Menurut keluarga, Omas meninggal karena sakit diabetes dan paru-paru.
Baca Juga: Diabetes dan Asma Kambuh, Omas Tak Berani ke Dokter
Rencananya jenazah Omas akan di makamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cisalak Pasar kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat pada pukul 10.00 WIB.