Suara.com - Pandemi virus corona atau COVID-19 membawa dampak besar bagi Denada. Sebagai entertainer, ia tak bisa lagi bekerja sejak Januari 2020.
Hingga saat ini, Denada hanya mengandalkan uang tabungan. Guna memenuhi kebutuhan sehari-hari dan biaya pengobatan sang putri, Aisha atau Shakira Aurum terkait penyakit leukemia di Singapura.
“Dari Januari aku tidak ada penghasilan. Karena belum bisa ke Indonesia juga, dengan keadaan pandemi seperti ini,” kata Denada kepada Suara.com, Sabtu (4/7/2020).
Baca Juga: Denada Jual Rumah, Warganet Promosikan ke Baim Wong
Denada pun tak mau menyalahkan keadaan. Hal yang bisa dilakukannya saat ini hanya bersabar dan ikhtiar.
“Karena kita nggak tahu sampai kapan pandemi ini. Aku juga nggak mau banyak komplain, karena imbas COVID-19 ini membuat lini bisnis entertainment terutama off air nggak bisa berjalan,” jelas penyanyi 41 tahun ini.
“Alhamdulillah teman-teman di Indonesia sudah bisa syuting lagi, sementara aku kan ada di SIngapura. Jadi kondisinya memang belum memungkinkan,” imbuh Denada.
Salah satu bentuk ikhtiarnya adalah dengan menjadi model endorse di media sosial. Cara ini ditempuh guna menambah pundi-pundi penghasilannya.
“Satu-satunya pekerjaan yang bisa aku lakukan adalah endorsement. Ini pun kepada klien yang berkenan dengan keadaan pandemi,” kata artis yang pernah dekat dengan Ihsan Tarore ini.
Baca Juga: Butuh Biaya Hidup di Singapura, Denada Jual 2 Rumah di Jakarta
Selain itu, Denada juga tengah berupaya memasarkan dua rumahn mewahnya yang berada di kawasan Jakarta Selatan untuk dijual. Pengumuman itu sudah dia sampaikan di Instagram pekan lalu.