Suara.com - Baru-baru ini, Iis Dahlia mengaku pusing dengan cicilannya sebesar Rp 250 juta perbulan di tengah pandemi corona (Covid-19). Mengingat seluruh perekonomian terdampak tanpa terkecuali.
Rupanya cicilan Rp 250 juta perbulan itu untuk membayar rumahnya yang mencapai Rp 17 miliar. Hal itu terungkap di channel YouTube Dewi Perssik berjudul "Iis Dahlia Blak-blakan Bicara Cicilan Rumah 250 Juta", dikutip Kamis (2/7/2020).
"Ma aku mau tanya, maaf sebelumnya. Kan banyak yang beredar tuh mami Iis Dahlia pusing bayar buat bayar rumah Rp 17 M. Itu benar enggak sih ma berita itu?," tanya Dewi Perssik.
Iis Dahlian tak menampik atau pun membenarkan harga rumahnya yang mencapai Rp 17 miliar itu. Namun dia mengaku dirinya memang mengkredit rumah.
Baca Juga: Dewi Perssik Pusing Cicilan Iis Dahlia Rp 250 Juta Sebulan
"Kalau mama sama papa memang selalu punya planning dalam hidup. Umpamanya begini, 'ternyata kita setelah melewati ini masih bisa nih masih ada rezekinya, pengin beli ini yuk' gitu, tapi kredit," jawab Iis Dahlia.
Secara terang-terangan Iis Dahlia mengatakan hidupnya memang buat kredit. Namun sebelum mengkredit dia sudah menyiapkan rencana dengan menabung.
"Kami berdua itu memang hidup buat kredit, tapi enggak apa-apa jadi kami punya tabungan. Umpamanya pengin punya kost-kostan, kita beli tanahnya dulu, nabung dulu," ujar Iis Dahlia.
Pemilik nama asli Iis Laeliyah ini sudah memperhitungkan segala kebutuhannya. Mulai dari tabungan kredit rumah, keperluan anak dan untuk hidup sehari-hari. Sehingga ia tak mempunyai kesulitan atau klabakan saat membayar cicilan. Terbukti dari salah satu cicilin rumahnya yang sudah lunas.
Baca Juga: Awet Muda, Iis Dahlia Operasi Wajah?
"Mama nabung nih, nyanyi gaji segini, kepentingan buat anak-anak sekolah segini. 'Oh masih ada lebihnya buat dp rumah yuk beli rumah lagi'. Kemarin itu rumah yang si Cilandak sudah selesai nyicil 10 tahun," terang Iis Dahlia.
"Kalau enggak gitu kita enggak punya investasi ya ma," timpal Dewi Perssik.
Iis Dahlia menyadari dirinya bukan seorang pengusaha, terlebih lagi orang kaya. Sehingga ia harus menabung demi membayar cicilan rumah.
"Nggak punya, kan kami bukan orang kaya. Kami bukan pengusaha juga yang tiba-tiba ada proyek keuntungan sekian miliar bisa beli langsung gitu, enggak bisa. Jadi ya sudah kami begitu (nyicil), memang kami punya utang tapi tiba-tiba masa gini (pandemi virus corona) ya sudah kan kami punya tabungan," tutur Iis Dahlia.