Suara.com - Artis senior Yati Surachman terpaksa meminjam kartu kredit keponakanya demi mencukupi kehidupan sehari-harinya. Hal tersebut dilakukan karena selama pandemi covid 19 dia mengalami kesulitan ekonomi.
"Saya punya keponakan dia pegang kartu kredit, karena sekarang ini film bayarnya nggak cash, jarang yang cash," kata Yati Surachman saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (12/6/2020).
Kartu kredit yang dipinjam dari keponakannya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Karena bertahap keperluan kan nggak mungkin makan buat sebulan. Tapi keperluan setiap hari jadi saya pinjem aja nanti saya ganti," ujarnya.
Baca Juga: Yati Surachman Jual Rumahnya Seharga Rp 1 Miliar, Bantah Jatuh Miskin
"Kayak gali lobang tutup lobang tapi bukan untuk kesenangan pribadi tapi keperluan sehari-hari," kata Yati lagi.
Beruntung, beberapa rekan-rekan artis ada yang turut membantu setelah media menceritakan bagaimana kondisi ekonominya sejak adanya pandemi covid-19.
"Teman-teman bisa bantu karena dipaksa untuk membuat acara dampak pandemi ini apa. Terus mereka melihat di tayangan," ujar dia.
Setelah tayangan itu dimunculkan di televisi, beberapa rekan artis langsung menghubunginya untuk menanyakan kebenaran berita itu.
Baca Juga: Akui Jatuh Miskin, Dorce Jadi Sopir Raffi Ahmad Buat Beli Mobil Baru
"Makanya saat dibantu, saya bersyukur ada yang bantu. Bicara malu ya untuk apa? Kan kita nggak nyolong. Kita nggak maksa," kata Yati.
Selain untuk kebutuhan sehari-hati, Yati butuh uang untuk merawat ibunya yang saat ini berusia 81 tahun.
"Jadi beli pempers, alat untuk mencek diabetnya darah tingginya itu kan nggak murah. Walau pun obat-obat sudah saya tidak gunakan lagi, karena waktu saat dia dirawat di rumah sakit dikasih obat Kimia hampir kena ginjal," ujar Yati.