Sara Wijayanto Pernah Kecanduan Narkoba hingga Jadi Korban Kekerasan

Kamis, 11 Juni 2020 | 15:42 WIB
Sara Wijayanto Pernah Kecanduan Narkoba hingga Jadi Korban Kekerasan
Sara Wijayanto [Suara.com/Puput Pandansari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sara Wijayanto mengisahkan pengalaman kelamnya di masa muda. Istri Demian Aditya ini rupanya pernah masuk ke dalam lingkaran narkoba hingga mengalami kekerasan fisik oleh mantan pacarnya.

Saat itu, Sara Wijayanto masih remaja berumur 17 tahun.  Segala macam jenis narkoba telah dicobanya.

Demian Aditya dan Sara Wijayanto di Studio Trans TV, Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (30/5/2017). [suara.com/Puput]
Demian Aditya dan Sara Wijayanto di Studio Trans TV, Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (30/5/2017). [Suara.com/Puput]

"Aku bilangnya, kayak itu neraka aku di bumi. Tapi adalah pilihan aku juga waktu itu ya. Aku masih muda. Aku mulai menggunakan narkoba nyoba-nyoba itu 16 atau 17 tahun. Itu dari heroin, kristal, ekstasi, hingga kokain," ungkap Sara Wijayanto di channel YouTube Deddy Corbuzier, Kamis (11/6/2020).

"Tahun 90 itu lagi marak banget heroin, ada yang dihisap, nyuntik. Nah itu aku separah itu sampai nyuntik. Itu waktu aku SMA," sambung  Sara Wijayanto.

Baca Juga: Demian Aditya dan Sara Wijayanto Rayakan Ultah Pernikahan ke-6

Kecanduan narkoba membuat Sara Wijayanto menjalankan rehabilitasi dalam beberapa waktu. Sayangnya usaha itu sia-sia, perempuan 41 tahun ini kembali terjerumus menggunakan narkoba.

"Terus ketemu lagi sama kristal, aku pakai akhirnya tenggelam lagi dalam lingkungan itu. Akhirnya ketemu lah sama si sosok cowok ini," imbuhnya. 

Sara Wijayanto di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (5/5/2018). (Suara.com/Wahyu Tri Laksono)
Sara Wijayanto (Suara.com/Wahyu Tri Laksono)

Sara Wijayanto akhirnya berpacaran dengan laki-laki itu, yang diketahui sesama pengguna narkoba. Tak disangka, beberapa tahun setelah menjalin hubungan dia mengalami kekerasan fisik hingga mental.

"Akhirnya pacaran lah sama ini orang. Dua tahun pertama oke, on and off itu pakai ya. Tahun ketiga mulai abusive. Jadi penyiksaannya itu enggak cuma fisik tapi mental juga,"  kata Sara Wijayanto.

"Jadi orang ini selalu bilang, 'lo itu jelek banget, ngaca lo kayak laki-laki enggak ada yang mau sama lo'. Jadi kayak lo bangayin aja gue masih remaja. Gue pikir gue sangat mencintai orang ini, ya bego gitu," tutur Sara Wijayanto. 

Baca Juga: Sara Wijayanto Ternyata Pernah Jadi Korban Kekerasan, Begini Kisah Sedihnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI