Prilly Latuconsina bersama ribuan orang mengikuti petisi "Justice for George Flody" di www.change.org menuntut keadilan atas kematian George Flody.
Kasus George Floyd bermula saat ia diamankan polisi atas dugaan belanja dengan uang palsu. Ia ditangkap, dan mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari salah satu petugas, Derek Chauvin.
Derek Chauvin menggunakan lutut untuk menekan leher George saat ia tiarap. Aksi itu dilakukan selama delapan menit hingga lelaki kulit hitam itu kehabisan napas.
Chauvin berdalih, tindakan itu dilakukan agar George Floyd tidak melakukan perlawanan terhadap petugas. Aksinya itu kemudian menuai kecaman dari publik.
Baca Juga: Ini Sosok Miss Universe Malaysia yang Berkomentar Rasis soal George Floyd