Ruben Onsu Sampai Menangis Usai PHK 2500 Karyawannya

Sumarni Suara.Com
Rabu, 03 Juni 2020 | 12:00 WIB
Ruben Onsu Sampai Menangis Usai PHK 2500 Karyawannya
Ruben Onsu [Ismail/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presenter Ruben Onsu mengaku sampai menangis saat melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dengan 2.500 karyawannya karena bisnis kulinernya ikut terdampak pandemi virus corona atau COVID-19.

Hal itu disampaikan olehnya dalam video berjudul 'Kekayaan dan usaha RUBEN ONSU sangat luar biasa' yang diunggah Billy Syahputra di YouTube pada Selasa (2/6/2020).

"Nah itu yang bikin gue nangis, karena gue berangkat dari orang susah, berangkat dari orang miskin," kata Ruben Onsu.

Baca Juga: Ruben Onsu Umumkan Sudah PHK 2500 Karyawannya

Host Brownis ini sampai tidak bisa membayangkan bagaimana mereka memberitahu keluarganya kalau sudah dipecat.

"Gimana ya mereka kasih kabar keluarganya ketika mereka sudah tidak bekerja lagi. Apa ya reaksinya. Terus langkah mereka ke depan gimana ya. Itu yang gue pikirin," sambungnya.

Ruben Onsu ajak karyawan berprestasi Geprek Bensu untuk liburan mewah ke Bali. (Dok. Geprek Bensu)
Ruben Onsu ajak karyawan berprestasi Geprek Bensu untuk liburan mewah ke Bali. (Dok. Geprek Bensu)

Hanya saja, Ruben Onsu sudah berusaha ekstra untuk memperjuangkan bisnisnya tersebut. Karena itu, dia berharap bisa terus mempertahankan 4 ribu karyawan lainnya.

"Dalam sebuah perusahaan itu salah kalau dia menggunakan uang pribadinya kan itu harus ada perputaran, tapi mau tidak mau akhirnya menggunakan uang pribadi untuk menyelamatkan ini," tutur Ruben Onsu.

"Udah semualah segala macem dicoba, keseret-seret, dada nyesek. Makanya dari 6000 karyawan gue, 2500 yang sudah gua rumahkan," imbuhnya lagi.

Baca Juga: Ruben Onsu Ledek Billy Syahputra karena Bela Hilda: Dilepeh Juga Kan Lu

Namun apabila omzet bisnis kulinernya terus menurun, suami Sarwendah ini tidak memungkiri akan kembali melakukan pengurangan karyawan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI