Suara.com - Saat tersandung kasus narkoba pada 7 Maret 2020, Ririn Ekawati hanya memikirkan dua anaknya. Perempuan 37 tahun ini bahkan tak peduli dengan segala dugaan publik terhadapnya.
"Tahu enggak waktu pertama kali diamankan, waktu pertama kali diperiksa segala macam itu, pertama kali yang ada di otak ku 'oh my god, my kids'. Yang besar sudah cukup mengerti banget, yang kecil belum tahu," kata Ririn Ekawari di channel YouTube Melaney Ricardo, dikutip Kamis (21/5/2020).
Kakak dari pesinetron Rini Yulianti ini tak menyangka saat itu dia duduk diruangan pemeriksaan polisi hingga menjalani berbagai tes untuk membuktikan ia tak bersalah. Kejadian itu terasa seperti mimpi baginya.
Baca Juga: Pernah Diamankan Polisi Kasus Narkoba, Ririn Ekawati Ambil Hikmah Positif
"Satu malam aja gue di periksa enggak pernah terbayangkan aku akan ada di posisi kayak begitu. Ketemu banyak orang, mesti tes, mesti ini, itu kayak 'ini apaan?' Gitu loh," ungkapnya.
"Kayak mimpi tapi nggak bangun-bangun ya Rin?," tanya Melaney Ricardo.
"Nggak bangun-bangun gitu," jawab Ririn Ekawati.
Ririn Ekawati bahkan tidak bisa menghubungi keluarganya saat berada di ruang pemeriksaan. Seperti kehilangan arah, dia tak tahu apa yang harus dilakukan dan bagaimana menjelaskan kepada keluarga. Satu-satunya yang bisa dilakukan adalah berdoa.
"Dan aku enggak bisa hubungin siapapun. Aku enggak ada waktu untuk menjelaskan apa pun kepada keluarga," ucapnya.
Baca Juga: Usai Kasus Narkoba, Ririn Ekawati Kehilangan Pekerjaan
"Benar-benar aku cuma bisa berdoa bilang, 'semoga keluarga ku bisa tenang'. Dan mereka tahu persis mamanya seperti apa. Yang ada di otakku itu anak-anak sudah. Itu yang aku pikirin. "Ya Allah ini apaan', gitu," tutur Ririn Ekawati.
Seperti diketahui, Ririn Ekawati diamankan polisi pada 7 Maret 2020 di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan. Dalam penangkapan itu, polisi menemukan barang bukti pil happy five. Ririn dipulangkan polisi karena tes urine dinyatakan negatif.