Suara.com - Artis Donna Agnesia jengkel melihat potret antrean panjang calon penumpang Bandara Soetta yang viral di media sosial. Dia tidak mengerti pemikiran orang-orang itu yang seolah meremehkan virus corona atau COVID-19.
Padahal selama dua bulan terakhir, Donna Agnesia sudah berusaha menah diri untuk tetap di rumah agar tidak tertular atau menulari orang lain. Tapi potret yang tergambar di bandara Soekarno Hatta justru kejadian sebaliknya.
"Ingin rasanya segera berkelana setelah 2 bulan #dirumahaja. Namun apa daya akal pikiranku mengatakan jangan dulu, bersabar lebih baik untuk kebaikan bersama," kata Donna Agnesia di Instagram, Jumat (15/5/2020).
Baca Juga: Interview: Cerita Darius Sinathrya Berhasil Sembuhkan Trauma Donna Agnesia
"Namun rasanya kok geregetan ketika melihat berita begitu dibuka bandara penuh, protokol kesehatan tentu sulit diterapkan karena begitu banyak orang yangg seakan-akan terlepas dari belenggu. Entah apa yang ada di pikiran mereka," sambungnya.
Istri Darius Sinathrya ini tidak ingin berprasangka buruk. Dia juga menyadari saling menyalahkan bukanlah jalan keluar.
"Tapi kita nggak boleh ngejudge, lalu siapa yang harus disalahkan? Biasanya jika kondisi-kondisi tak biasa atau tak sesuai terjadi harus ada yang disalahkan. Namun saling menyalahkan pun tidak akan memperbaiki keadaan," ungkapnya.
Menurutnya, setiap orang pasti tahu resiko apa yang akan diterima jika sudah menentukan pilihan. Sehingga jika angka positif virus corona melonjak pesat atas kejadian itu, maka harus dihadapi sesuai konsekuensi.
"Menurut saya setiap manusia bertanggung jawab atas dirinya sendiri, apalagi jika sudah dewasa dia harus bertanggung jawab & menerima konsekuensi atas perbuatannya. Jadi jika ternyata imbas dibukanya bandara kemarin akhirnya curva covid naik kembali ya itu hasil yang harus diterima. Walaupun kita tetap berharap semoga tidak," jelasnya.
Baca Juga: Resep Kolak Pisang Darius Sinathrya - Donna Agnesia, Bisa untuk Buka Puasa
Perempuan 41 tahun itu pun mengajak seluruh masyarakat agar lebih peduli dan sadar akan situasi yang dihadapi saat ini. Jangan saling merugikan satu sama lain demi keuntungan sendiri.