Suara.com - Nikita Mirzani menyayangkan adanya perundungan terhadap YouTuber Ferdian Paleka di tahanan. Menurutnya, di-bully seluruh Indonesia sudah menjadi hukuman yang berat buat Ferdian.
"Niki sebelum ngomong gitu Niki cek dulu kan. Memang kontennya (Ferdian Paleka) semua kaga jelas ya, sudah nggak jelas kontennya jorok. Dia tuh joroknya tuh nggak kaya konten YouTube gue, tapi memang frontal," ujar Nikita Mirzani di GilaGilaPodcast, Senin (11/5/2020).
Menurutnya, hal yang dilakukan Ferdian Paleka memang salah dan harus menimbulkan efek jera. Namun, Nikita Mirzani menganggap sanksi dan perjanjian akan lebih efektif dibanding ia mengalami perundungan di penjara.
"Buat gue dengan dia dibully seluruh rakyat Indonesia itu sudah lebih dari cukup. Karena bully kan nggak bisa hilang setahun dua tahun," kata Nikita Mirzani.
Baca Juga: Heboh Cerita Papa Angkat Syahrini, Nikita Mirzani Menangis
"Kalau ada bonus dia dipenjara ya mungkin risiko dia seperti itu. Menurut gue dikasih sanksi atau buat perjanjian misal lo bikin konten sejenis itu lagi atau kelakuan nggak bermoral lagi lo bakal dihukum seumur hidup atau dibuang ke sumur. Gue sih lebih suka begitu," ucap Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani tak bermaksud membela Ferdian Paleka, karena menurutnya sikapnya juga salah tidak memanusiakan manusia. Hanya saja, hukuman yang menimpa Ferdian Paleka saat ini disebutnya tak sebanding karena bukan kejahatan besar.
"Nah ketika dia sudah ditangkap harusnya dia diberi sanksi saja. Apalagi kan di bilang hukumannya terancam 12 tahun, kan nggak masuk akal. Harusnya video dia dibully di tahanan itu juga nggak tersebar, gimana coba perasaan orangtuanya," kata Nikita Mirzani.
Seperti diketahui, YouTuber Ferdian Paleka mengalami perundungan di dalam tahanan. Hal tersebut diketahui dari beredar video yang memperlihatkan dirinya diplonco tahanan lain.
Baca Juga: Bagi Sembako, Nikita Mirzani Nangis Temui Satu Keluarga Tidur di Jalan
Kasus Ferdian Paleka bermula akibat video prank bagi-bagi sembako yang ternyata berisi sampah. Dia membagikan sembako berisi sampah itu kepada waria di jalanan.