Infografis
Suara.com - Beberapa hari lalu, penyanyi Madonna menyatakan kalau dirinya telah melakukan tes virus corona dan hasilnya, perempuan 61 tahun ini memiliki antibodi virus corona. Sehingga, Madonna pun mengaku tak sabar untuk bepergian jauh dan menghirup udara tanpa takut.
Namun dari pernyataannya tersebut, banyak yang bertany-tanya bagaiman hasil dari tes virus corona tersebut. Dari sekian banyak pertanyaan tersebut, pelantun "Material Girl" itu akhirnya memberi klarifikasi melalui Instagram-nya.
"Ketika aku bilang memiliki antibodi, itu berarti aku pernah pernah terinfeksi virusnya. Karena aku sempat sakit flu berat saat tur di Paris tujuh pekan lalu," kata Madonna.
Madonna menegaskan kalau dirinya saat ini baik-baik saja. Namun saat itu, usai konser Madame X di Paris, ia bersama sejumlah artis lainnya mengalami flu yang sangat berat.
Baca Juga: Madonna hingga Brad Pitt Desak Brasil Selamatkan Suku Amazon dari Covid-19
"Kami semua mengira flu kami sangat buruk. Bersyukur kita semua sehat dan sehat sekarang," ujar Madonna.
Selain itu, Madonna juga berkontribusi membantu pemerintah dengan menyumbangkan uang sebesar US$ 1 juta atau senilai Rp 16,7 miliar.
"Aku bersyukur bahwa aku bisa menjadi bagian yang mendukung penelitian untuk menemukan vaksin Covid -19," ucapnya.
Artikel tentang dirinya memberi bantuan untuk virus corona di unggah Madonna di Instagram. Di situ, penyanyi yang dijuluki "Queen of Pop" ini menyindir orang-orang yang fokus dengan berita gosip tentang dirinya, daripada berita positif darinya.
"Dan ini hanya untuk menjelaskan kepada orang-orang yang lebih suka memercayai berita sensasional daripada berita tentang donasi penelitian," kata Madonna.
Baca Juga: Madonna Ngaku Punya Antibodi Corona, Tak Sabar Mau Keluar Rumah
