Suara.com - Liza Aditya secara tegas menutup pintu damai dengan warganet yang menudingnya sebagai pekerja seks komersial (PSK).
Niat damai sebenarnya telah dilakukan Liza Aditya saat ia menunggu itikad baik dari warganet dengan akun @adelardino. Namun saat ditunggu 1x24 jam, permintaan maaf itu tak kunjung ada.
"Komentar itu ditulis tanggal 4 (Mei), aku langsung bilang agar dia minta maaf. Tapi setelah 24 jam itu dia tidak melakukannya. Malah kirim gambar kotoran lewat DM ke aku. Itu namanya apa kalau bukan keterlaluan?," kata Liza Aditya saat dihubungi Suara.com, Kamis (7/5/2020).
Karena warganet itu tak meminta maaf dan aksinya lebih jahat lagi, Liza Aditya akhirnya melaporkan oknum itu kepada pihak berwajib.
Baca Juga: Disebut PSK, Liza Aditya Sudah Kantongi Nama, Pekerjaan, dan Lokasi Pelaku
"Aku hater banyak, tapi yang ini sudah keterlaluan. Apalagi dengan dibilang lont*, orang yang nggak tahu aku mungkin aja bisa percaya. Jadi aku perlu melaporkannya pada polisi," katanya menegaskan.
Liza Aditya juga bersikeras tidak akan mencabut laporan sekalipun nantinya oknum tersebut minta maaf. Hal ini bertujuan sebagai efek jera, agar warganet lain tak mengikuti jejak oknum tersebut.
"Maafin sih pasti, ini kan bulan Ramadan. Tapi proses hukum akan terus berjalan karena buat kasih tau yang lainnya juga. Bahwa perbuatan kayak gini tuh salah, ada sanksi hukumnya juga," ucapnya.
Sebagai informasi terbaru, laporan yang dibuat Liza Aditya di Polsek Bekasi Selatan sudah ada perkembangan. Identitas hingga keberadaan pelaku sudah teridentifikasi.
"Inisialnya IMR, ada di Yogyakarta. Umurnya baru 22 tahunan dan (profesinya) pengemudi online," ujar Liza Aditya.
Baca Juga: 5 Fakta Liza Aditya, Penyanyi yang Dituduh Jadi PSK