Infografis
Suara.com - Nunung Srimulat tengah dalam perjalanan pulang ke RSKO Cibubur, Jakarta Timur dari Solo. Nunung ke Solo dalam rangka menghantarkan almarhumah ibunya, Juari Pranowo ke tempat peristirahatan terakhir.
Rencananya Nunung akan sampai pada Selasa (21/4/2020) malam ini. Hal itu diungkapkan Direktur Utama RSKO, Dokter Azhar Jaya.
"Nunung lagi dalam perjalanan ya, karena tadi malam baru bergerak dari Solo. Cuma saya belum pantau lagi. Paling lambat paling malam sampai sini," kata Dokter Azhar Jaya saat dikonfirmasi, Selasa (21/5/2020).
Baca Juga: Nunung Srimulat Mulai Jalani Rawat Jalan Minggu Ini
Dokter Azhar Jaya mengatakan, setibanya di Jakarta, Nunung akan mejalani rapid test virus corona (Covid-19) sesuai aturan pemerintah. Dia akan diisolasi dari pasien lainnya selama dua minggu.
"Pasti di-rapid test dong. Kan produsernya nanti setelah masuk ke dalam kan Ibu Nunung akan kita pisahkan dengan pasien yang lama antara satu sampai dua minggu, supaya mencegah terjadinya penularan Covid-19," jelasnya.
"Tentunya setelah diisolasi dia akan menjalani serangkaian pemeriksaan. Periksa lab, diperiksa darah, rapit test dan sebagainya," sambungnya.
Setelah mendapat hasil pemeriksaan dan masa isolasi selesai, Nunung Srimulat kembali menjalani rehabilitasi seperti biasa.
![Komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung bersama suaminya July Jan Sambiran bersiap menjalani sidang pembacaan tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (13/11). [Suara.com/Arya Manggala]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/11/14/44647-tuntutan-nunung.jpg)
"Kalau ternyata kondisinya tidak ada yang mencurigakan, bagus, sehat, ya nanti menjalani rehabilitasi seperti biasa," tutur Dokter Azhar Jaya.
Baca Juga: Sering Muncul di TV, Nunung Ternyata Belum Selesai Jalani Rehabilitasi
Seperti diketahui, ibunda Nunung Srimulat meninggal dunia di tengah proses rehabilitasi pelawak 57 tahun itu. Juarti Pranowo meninggal dunia di Solo karena penyakit kanker lidah yang telah dideritanya setahun belakangan.
Bersyukur, perempuan bernama lengkap Tri Retno Prayudati itu masih bisa mengantarkan sang ibunda ke peristirahatan terakhirnya karena mendapat izin dari RSKO buat pulang ke Solo.
