Film A Taxi Driver: Kisah Nyata Pembantaian Mahasiswa di Gwangju

Sumarni Suara.Com
Selasa, 14 April 2020 | 14:31 WIB
Film A Taxi Driver: Kisah Nyata Pembantaian Mahasiswa di Gwangju
Film A Taxi Driver [imdb]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perjalanan keduanya menuju Gwangju tidaklah mudah. Seluruh akses menuju kota tersebut ditutup total oleh tentara militer. Mereka sempat dilarang masuk ke Gwangju karena masuk zona bahaya.

Tak habis akal, Kim Man Seob mencoba berbagai cara hingga akhirnya diizinkan masuk ke sana. Setelah tiba di Gwangju, mereka berdua terkejut kala melihat suasana kota tersebut.

Jalanan lenggang, setiap dinding berisi coretan aksi protes para demonstran. Gwangju seperti kota lumpuh.

Film A Taxi Driver [imdb]
Film A Taxi Driver [imdb]

Sampai akhirnya Peter dan Kim Man Seob bertemu segerombolan mahasiswa yang berniat melakukan unjuk rasa ke depan gedung Walikota. Mereka juga berkenalan dengan Gu Jae Sik (Ryu Jun Yeol) salah satu mahasiswa yang jago berbahasa Inggris. Dia menjadi pemandu Peter selama meliput aksi demo Gwangju.

Baca Juga: Sinopsis Dilwale Dulhania Le Jayenge, Duet Fenomenal Shahrukh Khan-Kajol

Peter pun langsung mengeluarkan kameranya dan merekam setiap momen yang didapat.

Film A Taxi Driver dikemas begitu apik. Para penontonnya akan diajak masuk ke situasi yang mencekam saat tentara militer tanpa ampun menyerang barisan mahasiswa yang sedang menyuarakan aspirasinya.

Tembakan senjata hingga aksi pembataian pun terjadi tanpa pandang bulu. Tidak cuma mahasiswa, para warga sipil yang berada di lokasi unjuk rasa ikut menjadi bulan-bulanan mereka. Peter dan Kim Man Seob menyaksikan bagaimana mencekamnya daerah Gwangju kala itu.

Film A Taxi Driver [imdb]
Film A Taxi Driver [imdb]

Jaringan telepon sengaja diputus oleh pemerintah. Begitupun dengan kantor berita lokal yang dibungkam hingga sengaja dibakar agar kejadian yang sebenarnya di Gwangju tidak sampai ke kota-kota lainnya.

Para mahasiswa dituduh pengkhianat. Korban yang berjatuhan hingga ratusan orang meninggal dunia akibat bentrokan itu juga berusaha ditutupi oleh pemerintah dari dunia luar.

Baca Juga: Sinopsis Fortress 2: Re-Entry' yang Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini

Dari sinilah, Kim Man Seob yang awalnya tidak peduli dengan aksi demo berjuang keras bersama Peter agar bisa menyiarkan kejadian yang sebenarnya di Gwangju kepada dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI