10 Rekomendasi Film Indonesia di Netflix yang Raih Penghargaan

Selasa, 07 April 2020 | 16:10 WIB
10 Rekomendasi Film Indonesia di Netflix yang Raih Penghargaan
Pengabdi Setan (istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bosan di rumah saja karena imbauan social distancing demi cegah penyebaran virus corona (Covid-19)? Menonton film di Netflix bisa jadi solusinya.

Penyedia layanan media streaming digital itu juga menyajikan film-film Indonesia peraih penghargaan. Berikut 10 Film terbaik Indonesia di Netflix:

1. Pengabdi Setan

Pemain, Produser dan Sutradara film Pengabdi Setan di ajang IBOMA 2018, Jakarta. [Suara.com/Wahyu Tri Laksono]
Pemain, Produser dan Sutradara film Pengabdi Setan di ajang IBOMA 2018, Jakarta. [Suara.com/Wahyu Tri Laksono]

Karya Joko Anwar bergenre horor ini berhasil meraih begitu banyak penghargaan dalam negeri maupun luar negeri. Siap-siap ketemu ibuk!

Baca Juga: 5 Fakta Film Dil To Pagal Hai, yang Tayang Sore Ini di ANTV

2. Cek Toko Sebelah (CTS)

Salah satu adegan dalam film Cek Toko Sebelah. (Starvision Plus)
Salah satu adegan dalam film Cek Toko Sebelah. (Starvision Plus)

Bagi penggemar genre drama komedi sayang kalau melewatkan film karya Ernest Prakasa ini. CTS diketahui salah satu film tahun 2017 yang meraih banyak penghargaan, salah satunya segabai predikat penulis skenario terbaik.

3. Pintu Terlarang

Petikan trailer film Pintu Terlarang [Youtube]
Petikan trailer film Pintu Terlarang [Youtube]

Tayang tahun 2009, film Pintu Terlarang yang dibintangi oleh Marsha Timothy dan Fachri Albar berhasil menjadi Pemenang Punchon International Fantastic Festival 2009 untuk kategori Film Terbaik. Film garapan Joko Anwar ini bergenre thriller dan cukup membuat deg-degan di beberapa adegan.

4. Sang Penari

Baca Juga: Sinopsis I Spy yang Tayang Hari Ini: Aksi Kocak Eddie Murphy Jalankan Misi

Petikan trailer film Sang Penari [Youtube]
Petikan trailer film Sang Penari [Youtube]

Film Sang Penari yang tayang tahun 2011 merupakan salah satu film yang berhasil meraih penghargaan terbanyak. Film yang terinspirasi dari trilogi Ronggeng Dukuh Paruk, Lintang Kemukus Dini Hari dan Jentera Bianglala karya Ahmad Tohari ini digarap oleh Ifa Isfansyah dan dibintangi Prisia Nasution.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI