Suara.com - Penyanyi Titi DJ memilih untuk di rumah saja atas anjuran pemerintah imbas merebaknya virus corona (Covid-19) di Tanah Air. Kini Titi sudah hampir tiga minggu tidak pergi ke mana-mana.
Awal-awal diam diri di rumah, perempuan 53 tahun itu mengaku sempat mati gaya. Ia bingung apa yang harus ia lakukan sementara pekerjaannya semua dibatalkan.
"Minggu pertama aku sampai nggak tahu mau ngapain. Apalagi ada beberapa job yang dibatalkan. Bukan beberapa tapi semua job deng," kata Titi DJ saat jumpa pers secara online dengan awak media, Senin (6/4/2020).
Namun, lama kelamaan ia terbiasa saat melihat rekan-rekannya berkarya meski lewat online. Si pelantun 'Bahasa Kalbu' ini mengatakan juga tak terlalu kaget jika harus bekerja di dalam rumah.
Baca Juga: Song Joong Ki Putuskan Robohkan Rumah Usai Cerai dari Song Hye Kyo
"Tapi saya nggak terlalu kaget karena beberapa tahun ini agak sering di rumah. Rumah saya di Bintaro dan kalau ke Jakarta tuh malas karena macet," ujar Titi DJ.
Selain itu, Titi DJ menilai tak semua imbas Corona berdampak negatif. Ia pun menjelaskan hikmahnya, seperti bisa merilis lagu bersama musisi lain lewat online dan tak gagap teknologi.
"Banyak banget hikmahnya, kayak jadi tahu cara rekaman di rumah aja (untuk merilis single baru), cari barang untuk give away kalau dari sisi pekerjaan," katanya.
"Kalau dari sisi pribadi, anak-anak kan sudah pada besar, tapi mereka di balik kesibukan kerja di rumah ada kedekatan yang lebih berasa, misalnya bikin masakan apa, main game bareng lain-lain, jadi makin dekat dengan keluarga," ujar Titi lagi.
Baca Juga: Darurat Corona, Sidang Kasus Ikan Asin Digelar Via Teleconference