Suara.com - Raffi Ahmad memutuskan membeli Disinfection Chamber atau bilik disinfektan yang akan diletakkan di rumah. Hal ini sebagai langkah antisipasi melindungi keluarga dan karyawan dari virus corona (Covid-19).
Suami Nagita Slavina ini mengatakan, siapapun yang hendak masuk ke rumahnya diwajibkan untuk disemprot cairan disinfektan dalam bilik yang disediakan.
"Ini bukan gaya-gayaan lho guys, tapi untuk basecamp-nya Rans. Di sini banyak banget tim aku, dan anggota keluarga untuk menjaga diri," kata Raffi Ahmad dalam vlognya di YouTube, Kamis (2/4/2020).
Seorang petugas tampak menerangkan cara penggunaan bilik disinfektan tersebut.
Baca Juga: Baim Wong Anggap Denny Cagur Kualat Beli Mobil Klasik Raffi Ahmad
"Cuci tangan dulu, kemudian masuk ke dalam. Injak tombol di bawah selama 6 detik sampai keluar disinfektan. Tunggu 10 detik, baru keluar," kata si petugas.
![Putra Raffi Ahmad, Rafathar masuk ke dalam bilik disinfektan [Youtube/Rans Entertainment]](https://media.suara.com/pictures/original/2020/04/02/60850-putra-raffi-ahmad-rafathar-masuk-ke-dalam-bilik-disinfektan-youtuberans-entertainment.jpg)
Raffi Ahmad kemudian mempersilahkan sang putra, Rafathar Malik Ahmad mencoba alat tersebut.
"Ini aman? Bahannya apa aja?," tanya Raffi kepada petugas.
"Alkohol dan bahan lainnya sesuai standar WHO," jelas sang petugas.
Mantan presenter musik Dahsyat itu berniat membeli beberapa alat serupa dan disumbangkan ke tempat-tempat yang membutuhkan.
Baca Juga: Dimarahi Paula Verhoeven, Alasan Baim Wong Batal Beli Mobil Raffi Ahmad
"Tapi untuk sekarang kita tes dulu barangnya, kalau oke, sesegera mungkin kita pesan," kata artis kelahiran Bandung ini.
![Raffi Ahmad beli bilik disinfektan [Youtube/Rans Entertainment]](https://media.suara.com/pictures/original/2020/04/02/51673-raffi-ahmad.jpg)
Namun usaha Raffi Ahmad menjaga diri dan keluarga dengan menghadirkan bilik disinfektan mendapat peringatan dari warganet.
"INGAT, WHO MELARANG DISINFECTION CHAMBER. Corona hilang, penyakit kulit datang. Hati-hati dan waspada. Pakai bahan yang aman buat kulit," tulis akun @Hanif Faizar.
Penggunaan bilik disinfektan memang menuai pro dan kontra. Para dokter menyatakan tidak merekomendasikan bilik tersebut.
"Disinfektan itu untuk benda mati dengan perlakuan yang benar. Tidak diperuntukkan pada tubuh manusia," kata ahli nutrisi, dokter Tan Shot Yen kepada Suara.com, Minggu (29/3/2020).
Para pakar mengingatkan pencegahan pemaparan virus corona sesuai rekomendasi WHO adalah mencuci tangan menggunakan sabun, mandi serta mengganti pakaian setelah melakukan aktivitas di luar. Juga menerapkan physical distancing minimal satu meter.