Hasil Autopsi Anak Karen Idol Segera Diumumkan ke Publik

Selasa, 07 April 2020 | 19:30 WIB
Hasil Autopsi Anak Karen Idol Segera Diumumkan ke Publik
Karen Idol [Suara.com/Evi Ariska]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hasil autopsi putri Karen Pooroe alias Karen Idol dan Arya Satria Claproth, Zefania Carina sudah digenggam pihak kepolisian. Dalam waktu dekat, polisi akan mengumumkan ke publik hasil autopsi tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Komnas Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait saat mendatangi Polres Jakarta Selatan, Selasa (7/4/2020).

"Tadi saya sudah tanya hasil autopsi, sudah ada dan mereka (penyidik) akan menyampaikannya kepada publik. Sampai sekarang saya juga belum tahu (hasilnya)," kata Arist Merdeka Sirait.

Baca Juga: Kasus Todong Senjata Api, Karen Idol Bantah Buat Laporan Palsu

Arist Merdeka Sirait tak mau menaggapi asumsi-asumsi yang muncul mengenai kematian Zefani, yang jatuh dari lantai enam apartemen.

"Saya kira seseorang yang meninggal dunia itu tidak hanya klepek-klepek aja, tapi ada penyebabnya. Lagipula hasil autopsinya belum keluar secara resmi. Kalau itu hanya asumsi yang dibaca selembar atau sesingkat, saya rasa itu belum bisa jadi kesimpulan," jelas Arist Merdeka Sirait.

Arist mengaku ragu soal pengakuan Arya Satria Claproth yang mengatakan kalau Zefani ahanya  mengalami luka lebam pada tubuhnya saja.

Arya Satria Claproth [Suara.com/Herwanto]
Arya Satria Claproth [Suara.com/Herwanto]

"Komnas PA mendapatkan informasi bahwa hanya terdapat lebam di kening dan tangan (Zefania Carina). Loh, kalau jatuh dari lantai enam tentu akan patah dan sebagainya," ucap Arist.

Kendati begitu, Arist menghimbau agar Karen Idol dan Arya dapat bekerja sama membantu polisi mengungkapkan tabir penyebab meninggalnya Zefania.

Baca Juga: Jadi Tersangka, Ini Alasan Suami Karen Idol Tolak Panggilan Polisi

"Jadi ini tidak menuduh siapapun, tapi tentunya ada anak yang meninggal menjadi konsennya Komnas PA. Maka dari itu mari bersama-sama ibu Karen dan pak Arya untuk mencaritahu penyebabnya bersama Polres Jakarta Selatan," tutur Arist Merdeka Sirait.

REKOMENDASI

TERKINI