Infografis
Suara.com - Artis Dominique Diyose berbagi cerita ketika melahirkan anak keduanya di tengah pandemi virus corona atau covid-19. Dia bilang perjuangannya buat persalinan kali ini cukup berat.
Hal itu diungkapkan olehnya dalam unggahan terbaru di Instagram pada Senin (30/3/2020).
"26 Maret 2020, 02.40 dini hari. Love in the time of Coronavirus. Selalu percaya bahwa bayi pasti memilih jalan yang terbaik bagi kondisi orangtuanya. This one came in great time. Di malam perayaan hari Nyepi, setelah kami berdua @ivanhandoyo menikmati taburan bintang di langit, menjelang subuh," ceritanya.
"Kontraksi pertama di pukul 23.50, seketika keyakinan saya muncul “This is the time”. Hanya butuh waktu 3 jam sampai bukaan penuh," sambungnya lagi.
Baca Juga: Dominique Diyose: Selama Ini Saya Menumpuk Sampah di Lemari Pakaian
![Dominique Diyose [Instagram/@dominiquediyose]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/03/31/92821-dominique-diyose-instagramatdominiquediyose.jpg)
Perempuan 31 tahun ini bilang awalnya ingin melahirkan di rumah. Tapi keinginan itu tidak bisa terlaksana.
"Rencana kami tetap ingin lahir di rumah saja. Homebirth. Tetapi tidak ada bidan yang bisa dipanggil. Dalam situasi yang serba tidak kondusif, jalanan ditutup dan kami harus melewati ijin para pecalang yang sedang berjaga," tutur Dominique Diyose.
Saat itu, Moon Cake Story tidak mendapatkan ruang besalin karena semuanya penuh. Sehingga mau tidak mau, dia melahirkan di ruang pemeriksaan.
"Dia lahir di ruang pemeriksaan @bumisehatbali karena ruang persalinan sudah penuh, dan para bidan sudah kecapean. Tapi dia memudahkan segala jalan hanya dengan tidur di kasur dan keluar tanpa kesulitan," kata Dominique Diyose.
"Begitulah, apa yang kita rencanakan & rancang tentang konsep keindahan hidup, tidak lebih baik dari momen yang tidak terkondisikan," imbuhnya lagi.
Baca Juga: HUT RI Ke-74, Dominique Diyose dan Pegiat Lingkungan Serukan Ini
Sebagai penutup, dia juga berterima kasih kepada semua pihak yang membantu persalinannya kala itu.
